Dari perspektif lintas agama, diskusi soal isu pengelolaan sampah ini ikut menampilkan satu benang merah. Dimana, terdapat tujuan akhir yang sama, yakni terciptanya hubungan selaras yang harmonis, antara manusia, alam, dan Penciptanya.
Dalam konteks pengelolaan sampah, benang merah ini antara lain terlihat dari perspektif keagamaan tentang kebersihan. Dalam ajaran agama Islam, terdapat ungkapan "kebersihan sebagian dari iman", sementara dalam agama Katolik, terdapat Ensiklik "Laudato Si", yang antara lain menyerukan perlunya merawat Bumi sebagai rumah bersama.
Dengan kesamaan tujuan akhir seperti itu, sudah seharusnya perbedaan menjadi satu kekuatan dalam keberagaman, yang bisa menghasilkan kolaborasi berdampak positif di masyarakat, bahkan dari hal-hal yang ternyata dekat dengan keseharian, seperti pengelolaan sampah rumah tangga. Selebihnya, tinggal bagaimana itu dimulai, dan seberapa jauh itu dibiasakan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
