Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama FEATURED

Menertawakan Ketidakadilan Hidup dalam "Parasite"

25 Juni 2019   15:02 Diperbarui: 11 Februari 2020   13:50 10433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ide yang pada akhirnya tak hanya menuntun kepada serangkaian kejadian lucu, seru dan haru namun juga membuka tabir memilukan yang selama ini tertutup rapat di rumah tersebut.

Tentang Social Class Gap yang Disampaikan dengan Komedi Satir Memikat

Variety.com
Variety.com
*Sebelum lanjut ke pembahasan lebih lanjut, sub-bab ini mungkin agak mengandung spoiler. Jadi, bagi yang tak mau terkena bocoran isi film, boleh langsung loncat ke sub-bab selanjutnya 

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, film ini memang memiliki premis sederhana yang menggambarkan betapa kontrasnya kehidupan si kaya dan si miskin atau disebut dengan social class gap. Bong Joon-ho menyampaikan berbagai kritikan sosialnya baik secara subtil maupun apa adanya. Bahkan permainan visual pun sering menjadi pesan tersirat alih-alih menggunakan dialog dalam menjelaskannya.

Bagaimana kehidupan keluarga Ki-taek digambarkan berada di area bawah tanah, dimana untuk menuju ke rumahnya harus melalui ratusan anak tangga. Sementara keluarga Mr.Park(Lee Sun-kyun) berada dalam perumahan elit, lengkap dengan sistem keamanan tingkat tinggi dan pemandangan luar biasa indah.

Imdb.com
Imdb.com
Sementara rumah keluarga Ki-taek memiliki jendela yang memperlihatkan pemandangan kumuh, maka keluarga Park memiliki jendela besar yang memperlihatkan kedamaian alam lewat tamannya yang luar biasa. Bahkan hujan lebat yang tak mempengaruhi struktur bangunan keluarga Park, berbanding terbalik dengan rumah Ki-taek yang dengan segera berantakan dialiri luapan banjir. 

Semua hal tersebut benar-benar menampilkan ketidakadilan hidup dengan gamblang dan apa adanya. Miris namun juga realistis.

Telegraph.co.uk
Telegraph.co.uk
Layaknya 2 sisi mata uang, keluarga Ki-taek dan Mr.Park yang sama-sama berjumlah 4 orang, nampak menjadi 2 sisi kehidupan yang kontras. Mr. Park yang seorang businessman menjadi kebalikan dari Ki-taek yang tak punya pekerjaan.

Sementara istrinya yang cantik begitu beruntung karena tetap dicintai dan menjadi orang kaya walau tak pandai mengatur rumah tangga. Berbeda dengan istri Ki-taek yang cenderung berantakan dan rajin mengatur rumah tangga namun hidup dalam kesulitan finansial.

Sedangkan kedua anak Mr.Park menjadi contoh kontrasnya unsur edukasi antara keluarga kaya dan kelas sosial bawah. Kecukupan finansial membuat anak-anak mereka begitu diperhatikan fasilitas pendidikannya, meskipun secara nilai akademis mereka mungkin tak lebih cerdas dibanding anak-anak Ki-taek.

Imdb.com
Imdb.com
Hingga akhirnya satu-persatu keluarga Ki-taek masuk ke rumah keluarga Park dengan segala intrik dan tipu muslihatnya, maka dengan segera menjadi "parasit" atas masing-masing anggota keluarga tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun