Mohon tunggu...
Yohanes Marsaulino
Yohanes Marsaulino Mohon Tunggu... Pelajar

Like & Follow

Selanjutnya

Tutup

Seni

Sumber Kehidupan

17 Agustus 2025   23:00 Diperbarui: 17 Agustus 2025   23:00 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air Terjun (Sumber: Freepik)

Kehidupan di bumi tidak akan ada tanpa kehadiran banyu.

Banyu merupakan sumber kehidupan bagi semua makhluk di Bumi ini. Setiap pandangan dan setiap sudut kehidupan dihidupkan oleh banyu.

Banyu terbentuk dari bersatunya tiga atom yaitu dua hidrogen dan satu oksigen. Bentuknya sangat sederhana, tetapi perannya begitu penting dan sangat mendalam bagi seluruh makhluk di bumi. Banyu hadir dalam derasnya hujan yang menyuburkan tanah, dalam sungai yang mengalir tanpa henti, dan dalam di samudra luas yang merupakan rumah bagi ribuan makhluk. Keberadaannya abadi dan berada dalam siklus abadi yaitu mengalir, menguap, dan lalu jatuh kembali. Sebuah siklus tanpa henti yang menunjukkan bahwa banyu selalu dibutuhkan.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita melihat banyu dalam berbagai bentuk dan di berbagai tempat. Setiap pagi, kita menjumpainya dalam bentuk embun pagi yang menyapa di jendela rumah kita dan dalam segelas minuman yang menyegarkan tubuh kita sehingga kita siap menghadapi hari. Banyu juga berperan dalam kehidupan makhluk lainnya. Bagi tumbuhan, banyu adalah sumber kehidupan yang membuat tubuhnya berbunga dan tumbuh besar. Bagi para ikan, banyu adalah rumah dan pelindung. Kehidupan di bumi tidak akan ada tanpa kehadiran banyu.

Akan tetapi, peran banyu dalam kehidupan kita seringkali kita anggap sepele. Terkadang banyu kita buang-buang tanpa ada rasa peduli. Namun, kita lupa bahwa di belahan bumi lain, masih ada orang yang belum mampu mendapatkan banyu bersih dengan mudah seperti diri kita. Kita seharusnya menganggap banyu sebagai anugerah. Sebuah anugerah dari alam yang menjanjikan jalannya kehidupan di bumi. Sesungguhnya, banyu hadir bukan hanya sebagai penyegar tetapi sebagai penghubung dan penopang kehidupan para makhluk di bumi.

Aliran Sungai (Sumber: Freepik)
Aliran Sungai (Sumber: Freepik)

Aliran kehidupan

Banyu bagaikan kehidupan yang terus mengalir. Layaknya sebuah sungai yang mengalir dari hulu ke hilir. Kehidupan juga mengalir dari awal kita dilahirkan hingga kita kembali menjadi satu dengan alam. Dalam perjalanan aliran kehidupan, terdapat banyak kisah, ujian, kebahagiaan, dan kesedihan. Perjalanan itu tidak pernah berhenti hingga sampai pada tujuan atau akhir yang abadi.

Aliran banyu menempuh perjalanan yang panjang melalui bebatuan, jurang, dan lembah. Ketika ia terhambat, ia selalu menemukan jalan melewatinya. Ada masanya ketika aliran itu tenang dan memberikan kesejukan bagi makhluk di bumi. Ada masanya juga ketika banyu menghancurkan segala rintangan dengan derasnya aliran yang penuh dengan kemarahan. Aliran banyu juga menempuh jalur yang berbeda-beda. Terdapat jalur yang lebih panjang, lebih sulit, lebih pendek, atau lebih mudah. Namun, setiap aliran banyu pasti berujung di suatu muara atau samudra abadi yang luas.  

Perjalanan yang membawa makna dan cerita hingga sampai pada samudra abadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun