Mohon tunggu...
Yan Zega
Yan Zega Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Sekolah Tinggi Teologi Injili Arastamar (SETIA) Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebangkitan Tubuh dan Kehidupan Kekal (Eskatologi)

31 Juli 2022   11:36 Diperbarui: 31 Juli 2022   11:41 990
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 

Dalam penulisan makalah ini tentunya, penulis sadar banyak kekurangan dalam menguraikan secara sistematis, maka dari itu penulis memohon maaf atas ketidaksesuaian dari harapan yang diinginkan oleh pengampu mata kuliah, dan akhir kata penulis berterimakasih. Tuhan Memberkati.

BAB II

Pembahasan

Kebangkitan Tubuh dan Kehidupan Kekal

 

A. Kebangkitan Tubuh

1. Perbedaan Resusitasi dengan Kebangkitan

Dalam ilmu kedokteran, Resusitasi adalah suatu tindakan darurat sebagai suatu usaha untuk mengembalikan keadaan henti nafas atau henti jantung ke fungsi optimal guna mencegah kematian biologis (Ghofar,2012). Resusitasi adalah segala usaha untuk mengembalikan fungsi sistem pernafasan, peredaran darah dan otak yang terhenti atau terganggu sedemikian rupa agar kembali normal seperti semula (IDAI, 2008).[6] Berbeda dengan pandangan teologis, Menurut Dr.Thomas Hwang dalam buku Kristologi, Resusitasi adalah kasus di mana orang yang telah meninggal, hidup kembali dengan kondisi yang sama seperti sebelum ia meninggal. Contohnya, Lazarus mati dan hidup kembali dengan keadaan yang sama sebelum ia meninggal. Ini berarti, jika ada orang yang meninggal dalam usia 50 tahun, dia akan bangkit dan hidup kembali dengan usia yang sama tanpa perubahan apapun. Dan beberapa waktu kemudian ia akan mati lagi. Dalam kisah kebangkitan Lazarus, Yesus membangkitkan Lazarus tetapi sebagai manusia yang akan mati kembali. Tujuan dari kebangkitan Yesus dan kebangkitan Lazarus, sangatlah berbeda. Yohanes layaknya ingin memaparkan kisah kebangkitan Lazarus sebagai bukti dari kemuliaan Tuhan yang ada pada Yesus. Pada kebangkitan Lazarus, bukan menunjukan kemuliaan dari Lazarus tetapi menunjukan kemuliaan Yesus. Layaknya kebangkitan Lazarus merupakan salah satu dari mujizat pelayanan yang Yesus lakukan. Kebangkitan Lazarus adalah hasil dari perwujudan tubuh kemuliaan Yesus yang dapat melakukan mujizat. Tubuh kebangkitan Lazarus ada karena ada tubuh kemuliaan Yesus. Tubuh kebangkitan Lazarus adalah bukti tubuh kemuliaan Yesus.[7]

 

Istilah kebangkitan dalam ajaran Kristen berasal dari bahasa Latin “resurrection” dan bahasa Yunani “egersis, anastasis” yang berarti dibangkitkan. Dalam Perjanjian Baru, kebangkitan berarti melepaskan tubuh dari kematian dan dilepaskan dari kuasa maut, kemudian tubuh dihidupkan kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun