Mohon tunggu...
May Lee
May Lee Mohon Tunggu... Guru - Just an ordinary woman who loves to write

Just an ordinary woman who loves to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[21/55] No Other, The Story

9 Juli 2019   11:28 Diperbarui: 9 Juli 2019   11:45 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

MEIFEN'S DIARY

CHAPTER 21

HOPE IS A DREAM THAT NEVER SLEEPS

                Ternyata... berkuliah di jurusan piano itu tidak segampang yang kupikirkan. Apalagi aku baru belajar piano selama setahun sebelum kuliah. Aku terlalu nekad. Aku tidak seberuntung Manshi dan Yifang yang ternyata memang sangat berbakat di bidang acting. Tapi aku punya Sungmin. Dia selalu membantuku kalau aku dalam kesulitan. Aku merapatkan syalku dan merapikan topiku. Bermain piano dalam kondisi dingin begini sangat merugikan. Tadi gara-gara jariku kaku, permainanku tidak maksimal.

                "Meifen ah~ kenapa kau bersungut-sungut begitu?"

                Aku baru sadar sekarang aku lagi bekerja dan daritadi termenung memandangi wajah Shindong yang hari ini makan di resto. Aku juga baru sadar tanganku berat daritadi mengangkat nampan yang berisi makanan yang dipesan Shindong.

                "Aigo... tidak, oppa. Aku hanya merasa Seoul dingin sekali waktu musim dingin," keluhku.

                "Padahal Hangeng hyung sudah menyalakan pemanas dalam resto, dan makanan yang kau antarkan hangat-hangat begitu lho," katanya, menyantap makanan yang kusajikan dengan lahap.

                "Mungkin aku perlu banyak bergerak."

                "Ah, ngomong-ngomong banyak bergerak, kalau kau mau, bisa saja sih. Mau ikut kelas menari yang aku dan Hyuk ajar? Kami punya banyak pilihan waktu, bisa kau sesuaikan dengan jadwalmu. Mau aku atau Hyuk yang mengajar juga sama saja kok," tawar Shindong.

                "Ah ya, aku belum pernah berkunjung ke tempat oppa membuka tempat kursus menari. Tarian apa yang kalian ajarkan?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun