Nayla Syakira Khalishah: Dari Asrama Al-Azhar Asy-Syarif Sumut Menuju Duta Lingkungan DPNSU 2025

Nayla Syakira Khalishah (17): "Bukan gelar yang saya kejar, tapi dampak yang saya tinggalkan."(Foto: instagram.com/syakiranyla)

Nayla Syakira Khalishah (17): "Bukan gelar yang saya kejar, tapi dampak yang saya tinggalkan."(Foto: instagram.com/syakiranyla)

Dengan semangat "Bumi bukan warisan, tapi amanah", Nayla siap menjalankan tugasnya membangun gerakan lingkungan yang inklusif, inovatif, dan berdampak. Baginya, medali Duta Lingkungan bukan tujuan akhir, melainkan tiket menuju mimpi lebih besar: menjadi diplomat yang memperjuangkan keberlanjutan bumi di panggung global.  

Data Pribadi

• Nama Lengkap: Nayla Syakira Khalishah

• Usia: 17 Tahun

• Pendidikan: Kelas 12 MA Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara (Program KUI)

• Status: Santriwati Boarding School (6 Tahun)

• Media Sosial: @syakiranyla

Pencapaian Prestasi

Peran sebagai Duta Lingkungan DPNSU 2025

Nayla menjalani tugas dengan filosofi "Bumi Bukan Warisan, Tapi Amanah" melalui program terstruktur:

1. Kampanye Harian:

   • Inisiator SGSE (Sampah Gue, Sampah Elu) di Instagram @dpnsu_lingkungan.

   • Edukasi digital tentang daur ulang, penghematan air, dan energi.

2. Program Bulanan:

   • Live streaming bersama pakar lingkungan.

   • Webinar bertajuk "Solusi Kreatif untuk Krisis Air Bersih" (6 September 2025).

3. Pengabdian Masyarakat:

   • Kolaborasi dengan Kesatuan Santri Pengabdian Masyarakat (Kesasudi).

   • Pelatihan teknik penyaringan air sungai keruh menggunakan arang, batu, dan pasir.

Latar Belakang & Pengalaman

• Keterampilan Kompetisi:

  • Berbagi ilmu table manner kepada finalis DPNSU lainnya, berkontribusi pada kemenangan Aisynajwa Aqeela MS (Duta Utama).

  • Strategi unik: Tidak mempersiapkan speech final secara berlebihan untuk fokus pada pengembangan diri autentik.

• Keseimbangan Asrama & Aktivitas:
  • Mengelola jadwal kompetisi melalui koordinasi sistematis:

    • Libur sekolah: Konsultasi daftar kompetisi dengan orang tua.

    • Hari sekolah: Menggunakan surat tugas dari panitia untuk izin.

    • Peran orang tua sebagai mediator antara sekolah dan panitia.

• Pengalaman Lapangan:

  • Relawan Work Clean Up Day (WCD) bersama Kementerian LHK di Medan.

  • Kolaborasi dengan runner-up Duta GenRe Kota Medan untuk aksi bersih-bersih sungai.

Mimpi & Aspirasi

• Karir: Menjadi diplomat

• Visi:

  
  

  "Pengalaman DPNSU mengajari saya menyuarakan aspirasi dengan data dan solusi konkret, bukan sekadar retorika."

  
  

Filosofi & Pesan Inspiratif

• Untuk Gen Z:

  
  

  "Jangan ikut kompetisi hanya untuk pamer. Gali potensi diri, bagikan ilmu, dan jadikan setiap pengalaman sebagai batu loncatan. Semua pengalaman adalah investasi!"

  
  

• Keseimbangan Hidup:

  
  

  "Di asrama, kita dapat disiplin; di luar, kita dapat kreativitas. Jangan jadi santri yang 'terkurung', tapi jadilah santri yang terhubung dengan dunia."

  
  

Dukungan Keluarga

• Ayah: Pegawai Kementerian Kehutanan yang menginspirasi kepedulian lingkungan.

• Ibu: Motivator utama yang mendorongnya mengambil semua kesempatan: "Ambil semua kesempatan, kamu tak tahu akan lulus lewat jalur mana!"

Kutipan Representatif

"Bukan gelar yang saya kejar, tapi dampak yang saya tinggalkan. Medali Duta Lingkungan bukan tujuan akhir, melainkan tiket menuju mimpi lebih besar: menjadi agen perubahan untuk bumi dan bangsa."

Dokumentasi: Foto Instagram @syakiranyla

#DutaLingkungan #DPNSU2025 #NaylaSyakira #SantriBerprestasi #AlAzharAsySyarifSumut #GenerasiHijau #DiplomatMuda