Lentera menggeliatkan bayang-bayang, kota yang muram ditimpa musim tak menjanjikan apa-apa di sinilah aku belajar menimbun harapan yang mengeras langit jelaga di luar jendela meluruhkan gerimis sekaligus membunuh matahari pertemuan bukan igauan lagi. akhirnya aku merasakannya dari sentuhan cahaya percakapan kita menularkan api lewat dinding-dinding yang menangisi kemalanganku sebab kata-kata selalu memantulkan jarak yang sukar ditempuh pic : lotus **
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!