Mohon tunggu...
Saepul Solihin
Saepul Solihin Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Pandeglang-Banten

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ketika Istanbul Menyapaku

10 Mei 2016   00:09 Diperbarui: 10 Mei 2016   00:30 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="#istanbul Menyapa"][/caption]

Alhamdulilah syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa

Hanya kata syukur yang bisa Ku lantunkan

TuhanMu dan TuhanKu itu maha segalanya

Wajarlah jika kamu diciptakan dengan sejuta kelebihan

Wajarlah jika Aku diciptakan dengan sejuta kekurangan

Kelebihan dan kekurangan adalah perbedaan kata saja

Ibarat malam dan siang, ibarat kehidupan ada bahagia dan sedih

TuhanMu dan TuhanKu itu maha adil lagi bijaksana

Kita tak akan pernah tahu bagaimana bisa kamu dan aku mendapat nikmat ini

Ini adalah bahasa misterius para hambanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun