Malam ini rembulan teramat indah,
cahayanya membalut pucuk-pucuk dedaunan yang telah berembun,
sebagian memantul mirip kerlip berlian.
Jeng,
aku melihat ada setangkai mawar hitam yang tergeletak di atas semak-semak.
Sebagian kelopaknya tercabik durinya sendiri.
Mungkin habis dipetik lelaki, mungkin juga terpetik bayu segara yang teramat gagah dimusim kemarau.
Mas,
aku rasa dia sudah tak berdaya,
tidak seperti dulu waktu masih berjejer bersama jasmin yang kupetik tuk bunga rampai.
Entahlah jeng, tak taulah mas,
dulu dia sempat ingin kusemat, dan kujadikan sebuah flora yang menghiasi kamar ibuku.
Kini aku hanya bisa menatapnya,
tanpa menghirup lagi wanginya yang gagah perkasa.
Sebab aku bukanlah Krisna...
~~~~~
banjarbaroe 121011
boil
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI