Masihkah kau ingat sayang?
Enam puluh tahun yang lalu saat aku melamarmu.
Masihkah kau ingat sayang?
Enam puluh tahun yang lalu saat pertama kau memanggilku "suamiku"
Masihkah kau ingat sayang?Â
Lima puluh delapan tahun yang lalu saat pertama aku menjadi ayah dari anak anakmu.
Masihkah kau ingat sayang?
Tiga puluh lima tahun yang lalu saat aku pertama menjadi kakek dari cucu cucumu
Rasanya baru kemarin aku hidup bersamamuÂ
Bercanda dan tertawa denganmu sang gairah hidupku
Manis pahit kehidupan ini telah kita lalui
Tak ada cerita yang orang lain miliki yang tidak kita milikiÂ
Wanita datang silih berganti wara wiri mengganggu kehidupan ini
Tapi bersyukur sampai hari ini masih engkau yang terbaik yang aku miliki
Jiwamu telah terpisah dari ragamuÂ
Namun jiwaku masih milikmu
Selamat jalan sayang sampai jumpa di surga terindah disana