Mohon tunggu...
Wuri Handoko
Wuri Handoko Mohon Tunggu... Administrasi - Peneliti dan Penikmat Kopi

Arkeolog, Peneliti, Belajar Menulis Fiksi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Loloda, Menemukan Sejarah yang Hilang

14 Agustus 2020   15:37 Diperbarui: 23 Agustus 2020   17:13 1763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diskusi dengan penduduk lokal. Sumber: Dokpri

Wilayah kerajaan luar yang paling dekat dan mudah berhubungan dengan Loloda adalah Jailolo di Halmahera Barat dan Galela di wilayah Halmahera Utara. Minimnya data arkeologi yang ditemukan dalam penelitian ini, belum sebanding dengan catatan sejarah yang ada.

Demikianpun, catatan sejarah yang ada, masih minim dari penulisan sejarah yang utuh tentang Loloda.  Penelitian ini masih sebatas menjangkau, daerah Loloda yang diwakili situs Soasio Lama, yang dianggap sebagai pusat Kerajaan Loloda pada masa lampau.

Tradisi tutur juga menyebutkan bahwa penduduk Loloda sekarangh baik yang menempati desa-desa di wilayah kecamatan Loloda sekarang ataupun di wilayah Loloda Utara dan Loloda kepulauan, asal muasalnya berasal dari kampung Soasio Lama, yang dulu merupakan pusat Kerajaan Loloda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun