Identitas diri saya tidak ditentukan oleh bagaimana society berjalan, namun bagaimana saya mendefinisikan hidup saya. Dari sini adalah awal mula perjalanan saya untuk menjadi pemimpin bagi hidup saya sendiri.
Hidup saya berjalan dari bagaimana saya memandang hidup saya hari ini dengan cara bagaimana Pencipta saya memandang saya, bukan bagaimana manusia memandang saya.Â
Baca juga:Â Think and Grow Rich, Review Buku Dahsyatnya Kekuatan Pikiran
2. Mengubah Lingkungan Sekitar
Bagaimana saya memandang hidup, mempengaruhi bagaimana saya memilih lingkungan untuk bertumbuh dan berkembang. Seperti quotes yang sering didengar bahwa Anda adalah siapa lima orang terdekat Anda. Dan, itu adalah benar.Â
Jika Anda lahir dengan lingkungan dan relasi yang memiliki ekonomi kurang baik, cara keluar dari kemiskinan kedua adalah mengubah relasi dan pertemanan Anda. Bukan hal mudah, tentunya sehingga penting bagi Anda untuk mulai meningkatkan nilai diri, seperti bekerja lebih keras dari lainnya, bekerja lebih rajin dari lainnya, hidup jujur dan dapat dipercaya.
Saya sering mendengar keluhan dari mereka yang kaya, bahwa mereka kesulitan untuk menemukan orang yang jujur dan bisa dipercaya. Jadi, miliki karakter yang mahal sehingga orang kaya mau bergaul dengan Anda.
3. Jangan Puas Diri
Memiliki rasa haus untuk terus belajar, terus mengasah diri, terus menjadi manusia lebih baik adalah salah satu hal yang perlu Anda miliki selain mendefinisikan hidup dengan benar, mengganti lingkungan, dan selanjutnya adalah terus belajar.
Bukan berarti Anda tidak merasa cukup, konteks 'tidak merasa puas' adalah untuk selalu berkembang. Saat ini, dengan dunia yang bergerak cepat, Anda perlu untuk menjadi seseorang yang mampu beradaptasi dengan perubahan atau agile.
Jadi, Anda tidak perlu takut jika tak mengikuti semua perkembangan, namun pastikan bahwa relevan dengan hal-hal yang mendukung terealisasinya tujuan dan mimpi yang sudah direncanakan.
Intelligence is the ability to adapt to change.
- Stephen Hawking.