Apa yang Harus Dilakukan Ketika Gempa?

Ketahui apa yang harus dilakukan untuk menjaga diri Anda dan orang yang Anda cintai aman selama gempa bumi.

Fenomena gempa bumi di Indonesia meningkat selama tahun 2021 dan cukup diwaspadai keberulangannya.

Dalam kebanyakan situasi, Anda dapat melindungi diri sendiri jika segera MENJATUHKAN DIRI, BERLINDUNG, dan BERTAHAN hingga guncangan gempa berakhir.

Jatuhkan diri. Berlindung. Tahan hingga gempa berakhir

Dalam kebanyakan situasi, Anda dapat melindungi diri sendiri jika Anda segera:

1. Jatuhkan diri. Memposisikan tubuh berlutut dengan tangan menjulur ke depan sembari menyentuh permukaan. Posisi ini melindungi Anda agar tidak terjatuh akibat gempa, serta memungkinkan Anda untuk tetap bergerak jika diperlukan.
2. Lindungi bagian kepala dan leher Anda (dan seluruh tubuh Anda jika memungkinkan) di bawah meja. Jika tidak ada tempat berlindung di dekat Anda, tempelkan tubuh Anda ke dinding bagian dalam atau di samping furnitur rendah yang tidak akan menimpa Anda, dan tutupi kepala dan leher Anda dengan lengan dan tangan.
3. Bertahan hingga guncangan berhenti. Bersiaplah untuk bergerak dengan tempat berlindung Anda jika guncangan berlanjut.

Jika Anda di dalam ruangan, tetaplah di dalam

JANGAN lari ke luar atau ke ruangan lain selama gempa bumi. Anda lebih kecil kemungkinannya untuk terluka jika Anda tetap di tempat Anda berada.

Untuk mengurangi kemungkinan Anda terluka, lakukan tindakan berikut:

• Jika memungkinkan, dalam beberapa detik sebelum guncangan semakin menghebat, segera menjauh dari kaca, benda gantung, rak buku, lemari tinggi dan berlapis kaca, atau furnitur besar lainnya yang bisa jatuh.
• Waspada terhadap segala objek di sekitar tempat berlindung yang berkemungkinan melukai Anda.
• Jika tersedia di dekat Anda, ambil sesuatu untuk melindungi kepala dan wajah Anda dari puing-puing yang berjatuhan dan pecahan kaca.
• Jika Anda berada di dapur, segera matikan kompor dan segera berlindung sesaat setelah guncangan pertama.
• Jika Anda di tempat tidur, tahan dan tetap di sana, lindungi kepala Anda dengan bantal. Anda lebih kecil kemungkinannya untuk terluka jika tinggal di tempat Anda berada. Pecahan kaca di lantai dapat menyebabkan cedera jika Anda berjalan atau berguling ke lantai.

JANGAN berdiri di depan pintu. Anda lebih aman di bawah meja. Di rumah modern, ambang pintu tidak lebih kuat dari bagian rumah lainnya. Pintu tidak melindungi Anda dari kemungkinan sumber cedera.

Sebagian besar cedera dan kematian terkait gempa bumi disebabkan oleh benda jatuh atau melayang liar (seperti TV, lampu, kaca, atau rak buku), atau karena tubuh Anda terhempas ke tanah.

Jika Anda berada di gedung bertingkat tinggi, jatuhkan tubuh Anda ke lantai, lindungi bagian vital tubuh, dan bertahan hingga guncangan berakhir

• Menjauh dari jendela dan dinding luar.
• Tetap di dalam gedung.
• JANGAN gunakan elevator. Listrik bisa padam, dan sistem sprinkler bisa menyala.
• Jika Anda terjebak, tetap tenang. Cobalah untuk menarik perhatian seseorang dengan mengetuk bagian struktur yang keras atau logam. Melakukannya dapat meningkatkan peluang Anda untuk diselamatkan.

Jika Anda berada di dalam tempat yang ramai, jatuhkan diri, tutupi bagian vital, dan diam hingga guncangan berhenti

• Jangan terburu-buru menuju ke pintu keluar karena orang lain akan memiliki ide yang sama sehingga menimbulkan desakan.
• Jauhi rak pajangan yang berisi benda-benda yang bisa jatuh.
• Jika bisa, berlindung dan ambil sesuatu untuk melindungi kepala dan wajah Anda dari puing-puing dan kaca yang berjatuhan.

Jika Anda berada di luar, tetaplah di luar

Tetaplah di dalam jika Anda berada di dalam dan di luar jika Anda berada di luar.

• Menjauh dari gedung, kabel listrik, lubang pembuangan, dan saluran bahan bakar dan gas. Bahaya terbesar dari puing-puing yang berjatuhan berada tepat di luar pintu masuk dan dekat dengan dinding luar bangunan.
• Pergilah ke area terbuka jauh dari pepohonan, tiang telepon, dan bangunan. Setelah berada di tempat terbuka, turunlah dan tetap di sana sampai guncangan berhenti.
• Area di dekat dinding luar sebuah bangunan adalah tempat yang paling berbahaya. Jendela, fasad, dan detail arsitektur sering kali menjadi bagian pertama dari bangunan yang runtuh. Jauhi zona bahaya ini.

Jika Anda berada dalam kendaraan yang sedang bergerak, berhentilah secepat dan seaman mungkin

• Pindahkan mobil Anda ke bahu atau trotoar, jauh dari tiang listrik, kabel di atas kepala, dan under- atau overpass.
• Tetap di dalam mobil dan setel rem parkir. Mobil mungkin bergoyang-goyang dengan keras di pegasnya, tetapi ini adalah tempat yang baik untuk diam sampai guncangannya berhenti.
• Nyalakan radio untuk informasi siaran darurat.
• Jika kabel listrik jatuh ke mobil, tetap di dalam sampai orang yang terlatih melepaskan kabelnya.
• Jika sudah aman untuk mulai mengemudi lagi, perhatikan bahaya yang ditimbulkan oleh gempa bumi, seperti kerusakan di trotoar, tiang dan kabel listrik yang jatuh, permukaan air yang naik, jembatan layang yang jatuh, atau jembatan yang roboh.

Jika Anda berada di stadion atau teater, tetaplah di kursi Anda. Lindungi kepala dan leher Anda dengan lengan atau cara apa pun yang memungkinkan

• Jangan bergerak sampai guncangan selesai.
• Keluarlah dengan hati-hati dan perhatikan apa pun yang bisa jatuh selama gempa susulan.

Jika Anda berada di dekat pantai, jatuhkan diri, lindungi tubuh -- bagian vital, dan diam hingga guncangan berhenti

• Jika guncangan hebat berlangsung selama 20 detik atau lebih, segera evakuasi ke tempat yang tinggi karena kemungkinan tsunami telah ditimbulkan oleh gempa bumi.
• Segera pindah ke pedalaman sejauh 2 mil (3 kilometer) atau ke daratan yang setidaknya berada di ketinggian 100 kaki (30 meter) di atas permukaan laut. Jangan menunggu keluarnya peringatan.
• Jika memungkinkan, berjalanlah dengan cepat, bukan mengemudi, untuk menghindari lalu lintas, puing-puing, dan bahaya lainnya.

Jika Anda tidak dapat menjatuhkan diri ke tanah, cobalah untuk duduk atau tetap duduk agar Anda tidak terjatuh

• Jika Anda menggunakan kursi roda, kunci roda Anda.
• Singkirkan semua barang yang berada di sekitar kursi roda.
• Lindungi kepala dan leher Anda dengan buku besar, bantal, atau lengan Anda. Tujuannya untuk mencegah cedera akibat jatuh dari kursi atau dari benda yang mungkin jatuh atau terlempar ke arah Anda.
• Jika bisa, carilah perlindungan di bawah meja atau meja yang kokoh. Jauhi dinding luar, jendela, perapian, dan benda yang menggantung.
• Jika Anda tidak dapat beranjak dari tempat tidur atau kursi, lindungi diri Anda dari benda yang jatuh dengan menutupi diri dengan selimut dan bantal.
• Jika Anda berada di luar, pergilah ke area terbuka yang jauh dari pepohonan, tiang telepon, dan bangunan, dan bertahan di sana.

Tips di atas semoga dapat membantu diri Anda dan orang yang Anda cintai aman selama gempa bumi.

Baca juga: "Kita Hidup di Negeri Rawan Gempa, Sudah Punya Tas Siaga Bencana?" oleh Inspirasiana