Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ya Tuhan! Gue Terhanyut Dalam Lautan Fiksi

26 Juni 2012   11:06 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:31 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Setelah kejadian itu, Iskandar kembali taubat. Dia kembali sholat dan mengaji. Dia tinggalkan semua ilmu hitam yang dipelajarinya. Iskandar kembali menjadi anak betawi yang sholeh seperti dulu. Rajin ngaji dan suka sholat jamaah di Masjid.

Iskandar sering nangis di Masjid. Semua orang yang melihatnya terkadang kasihan kalau dia sudah menangis sesunggukan. Untunglah ada guru ngaji sekaligus Kyai yang membimbingnya. Iskandar bisa terus kembali ke jalan yang benar. Ikutin ajaran Al-quran dan Rasulnya.

Begitulah ceritanya. Gue bisa nulis apa aja dalam cerita fiksi. Gue bisa mengakhiri cerita gue dengan penuh kebahagiaan. Cuma gue jadi kacau sekarang ini. Gue ketagihan menulis fiksi. Otak gue serasa dicuci dengan cerita khayalan gue sendiri. Gue pun cuma bisa berucap, "Ya Tuhan! Gue terhanyut dalam lautan fiksi di kompasiana".



Salam Blogger Persahabatan

Omjay

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun