Jembatan dan Sepasang Perjalanan
Aku takkan menulis langit yang muram
Takkan menuruti keakuan
Biar dia gelepar mengharap kemuraman,
bangkit jaga, tiap malam
Takkah kau dengar erangannya?
Aku takkan menulis angin mengamuk
Memutus jembatan antara kau aku
Biar ego runtuh remuk
Biar kita jalan pada jembatan itu
Sepasang dan perjalanan
Berulang sepi, berulang perdebatan
Berulang kali diskusi, berulang kali saling puji
Kita tak pernah sungguh-sungguh bertengkar
Tak juga kesepian benar-benar
Sejak pertama pandang mengenali
Saling rasa, denting dan puisi
Jogja, 30 September 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI