Mohon tunggu...
Weedy Koshino
Weedy Koshino Mohon Tunggu... Lainnya - Weedy Koshino

Konnichiwa! Ibu 2 anak yang hidup di Jepang. Ingin membagi pengalaman selama hidup di Jepang. Penulis Buku Unbelievable Japan 1,2,3 dan Amazing Japan. Yoroshiku Onegaishimasu.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Alasan Mengapa Atlit dari Jepang Bisa Eksis di Dunia

25 Februari 2018   15:10 Diperbarui: 25 Februari 2018   18:20 3428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana dalam stadion baseball, rame seru dan heboh tapi tertib! (Dokumentasi Pribadi)

Saya yang denger cuma mesem mesem, haikkk haikkk makanya latihan terus, jadi profesional baseball player itu gak gampang, dan pastinya yang dicomot ya yang jago aja, saingannya keras. Si sulung cuma haik haik aja sambil terus mandangin baseball card nya yang bergambar idolanya itu gak berkedip ckckckc..sampe segitunyah.

Di Jepang, ada pembagian tiket gratis kepada anak-anak sekolah untuk bisa nonton pertandingan olahraga di stadion. Yang saya tahu dan biasa di bagikan di sekolah anak-anak saya adalah tiket baseball dan soccer. Biasanya sih tim olahraga yang memang mewakilkan kota itu, karena saya tinggal di Chiba maka tiket baseball yang sering di dapat oleh si sulung adalah tiket pertandingan tim Chiba Lotte Marines, yang memang Tim Baseball untuk Chiba. Setiap tahun si sulung gak pernah melewatkan kesempatan ini, walau dia bukan penggemar Lotte Marines tapi seneng bisa melihat para profesional baseball player yang  bermain apalagiiii sering dapat banyak merchandise seperti topi dan handuk dari klub ini. 

Dari kecil maniak baseball, supporter cilik untuk Hiroshima! (Dokumentasi Pribadi)
Dari kecil maniak baseball, supporter cilik untuk Hiroshima! (Dokumentasi Pribadi)
Kenapa ya tim Chiba LOtte Marines getol sekali bagikan tiket untuk anak-anak sekolah? Contoh yang paling nyata adalah, salah satu senpai/kakak kelas di klub baseball anak saya, sebut saja namanya Akira, karena jago sekali dan selalu jadi best player setiap pertandingan antar wilayah tahun kemarin terpilih jadi tim Chiba Lotte Marines Junior! 

Waahhh kita satu tim sampe seneng dan merayakan bersama. Adik-adik di bawahnya sampe kagum sekali dengan kakak kelasnya ini, dan bikin mereka tersulut dan termotivasi ingin seperti Akira. 

Sekarang Akira ini latihan bersama para Marines junior (tim Chiba)dan kadang juga bertemu dengan pemain profesional di lapangan, kalau di tanya seneng? wah pasti dream comes true banget ya, orang tua juga bisa bangga dan salut, dengan jerih payahnya, akhirnya sedikit sedikit bisa menjajaki mimpinya untuk menjadi seorang pemain baseball. 

Selesai pertandingan, pulang dengan tertib tanpa ribut apalgi kelahi, bahkan yang bikin takjub, para supporter akan patuh untuk buang sampah dalam plastik yang di bawa oleh panitia di pintu keluar (Dokumentasi Pribadi)
Selesai pertandingan, pulang dengan tertib tanpa ribut apalgi kelahi, bahkan yang bikin takjub, para supporter akan patuh untuk buang sampah dalam plastik yang di bawa oleh panitia di pintu keluar (Dokumentasi Pribadi)
Setiap kota di Jepang, saya yakin akan gencar untuk menyuport anak-anak yang mempunyai cita-cita untuk menjadi olahragawan, apalagi nantinya kan itu bisa membawa harum nama kotanya, wah tentu saja membanggakan dong ya! 

Makanya, gak pelit-pelit ini para tim antar wilayah untuk berlomba lomba melakukan usaha apa saja untuk membangkitkan semangat anak-anak yang memang ada keinginan dan gemar berolahraga. 

Gaya support model ini yang bikin saya kagum, dan merasa kenapa olahraga di Jepang bisa berkibar dan mendunia. Lah wong yang level anak-anak cilik  begini aja  mereka menggeber dengan menyuportnya secara luarbiasa, apalagi yang memang sudah profesional dan atlit nasional ya, pastinya mereka akan disupport penuh oleh negaranya untuk bisa terus berlaga di ajang internasional dan terus mengharumkan nama bangsa. 

Indonesia juga bisa dong ya, ayok jangan mau kalah! Ganbarimashou! 

Salam hangat, wk!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun