Keesokan harinya, cuaca biasa-biasa saja dengan langkah kaki yang menuju kesebuah kantin...tiba-tiba tamara bertemu dengan ria yang sedang menuju ke kantin yang sama. Dalam hati tamara berkata " wah, itu kan ria pas banget, ada teman makan deh. "Ujar Tamara. Tamara pun langung berteriak memanggil ria dari jarak yang tidak terlalu jauh, Riaaa... " Sahut Tamara
Ria kaget saat melihat Tamara yang ada dijarak yang tidak terlalu jauh didepannya, Dalam hati ria berkata " Duh, kenapa harus hari ini aku bertemu dengan Tamara, dengan gerakan kaki yang berjalan menjadi mulai agak pelan. Â " Kenapa nggak ada hari lain Ya Allah.." Â Ujar ria
" eh, hai tamara? Jawab Ria
" mau ke kantin juga kan? Kalo iya pas banget Aku juga mau kesana "Ujar tamara
"eeh iiya aku mau ke kantin juga,yukk  "Jawab ria dengan grogi
Sesampainya dikantin mereka berduapun membeli makanan dan mencari tempat yang ingin mereka gunakan,tetapi pada saat dijalan menuju kantin dan waktu memesan makanan juga tamara mendapati ria yang sikapnya sangat aneh seperti orang yang sedang menyembunyiin sesuatu dan sangat kelihatan dari gerak geriknya serta raut wajahnya yang seperti orang bingung dan khawatir apabila sampai ketahuan. Tamara yang menyadari hal tersebutpun sangat ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi, tamara pun  bertanya kepada sahabatnya, em ria ada yang ingin aku tanyakan nih.
"eeh maau nanya apa tamarakuu? "Tanya ria, semoga dia tidak membahas hal yang tidak ingin aku jawab ya Allah, " Dalam hati ria
ini ko tumben makannya sedikit sih ri? "Tanya tamara Kayaknya engga usah dibahas dulu deh, kan kalau ada apa-apa pasti diceritakan"dalam hati ria .
"aah iya aku bosan makanan dikantin nih, hehe "Ujar ria , Alhamdulillah engga nanya macam-macam "dalam hatinya ria
"ya ampun kirain kenapa, ria,riaa, hahhaa "Ujar Tamara
" eh iya tamara, habis ini kamu mau kemana? apa ada kelas? "Tanya Ria