Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Negaraku Jadi Pelayan Ormas-Ulama, Terima Kasih Pak Anies dan Pak Jokowi

16 November 2020   08:02 Diperbarui: 16 November 2020   08:05 1308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Negaraku tunduk pada ulama (dok. pri).

Sekarang masa pandemi. Liga sepakbola jelas kharam. Kecuali kalau yang mulia dan pengikutnya ikut turun main sepak bole di jalan. Maka itu dibolehkan. Negara dan aparat siap melayani.

Melayani dengan totalitas dan tanpa beban (youtube kompastv).
Melayani dengan totalitas dan tanpa beban (youtube kompastv).
Mulai hari ini, segala protokol kesehatan hanya kata-kata. Keadilan dan keselamatan umum boleh dilecehkan suka-suka.

Sekarang masa pandemi. Bahaya sekali kalau berpesta. Tapi kalau untuk yang mulia, pesta malah bisa mendatangkan manfaat karena diisi lantunan dari sang keturunan nabi. Kalau perlu jalan di depan sana ditutup lagi untuk menampung jamaah yang setia. Kalau masih kurang akan disiapkan jalan tol yang lebih lega.

Cukup bilang saja pada pak Gubernur. Sebab pak Gubernur juga pecinta yang mulia. Sebab pak Gubernur ingin balas jasa.

Mulai hari ini para pemimpin hanya akan melayani yang mulia. Tanggung jawab pada keselamatan rakyat nomor dua, tiga, dan empat.

Mulai hari ini kalau kena razia masker dan ditilang di jalan, cukup katakan, "saya pecinta  yang mulia habib". Niscaya aparat akan mengerti lalu menghadiahkan masker dan hand sanitizer. Kalau beruntung ditambahi uang saku untuk berangkat umroh.

Pokoknya, negara dan para pemimpin negeri ini siap melayani tanpa beban.

Baca juga: Indonesia Lebih Takut Massa Ulama Dibanding Corona

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun