Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Mengasah Sisi Humanis dari Efek Pandemi

1 Juli 2021   21:23 Diperbarui: 4 Juli 2021   01:00 624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengasah sisi humanis dari efek pandemi.| Foto: Wahyu Sapta.

Memberikan kebutuhan pokok selama mereka isoman, cukup memberi semangat untuk sembuh. Memberikan dorongan bahwa mereka tidak sendiri menghadapinya. 

Ada banyak saudara yang siap membantu setiap saat. Saling mendukung dengan memberikan semangat dan doa memohon kesembuhan melalui grup WA. Juga memantau perkembangan keadaan setiap harinya.

Ada Pemilik Tunggal dari semua yang kita punya. Badan ini, jiwa ini, dan semua harta yang kita punya adalah titipan dan pemberian dari Yang Maha Memberi. Jika kita ingin Dia terus memberikan kepercayaan kepada kita, maka kita harus menunjukkan bahwa kita pantas menerimanya. (Ustadz Yusuf Mansyur).

Tetap jaga kesehatan dengan taat protokol kesehatan, agar terhindar dari paparan covid. 

Semarang, 1 Juli 2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun