Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Yuk, Bikin Risol Mayo, Bisa untuk Camilan Buka Puasa, Loh!

11 April 2021   16:29 Diperbarui: 13 April 2021   15:10 1948
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yuk, bikin risol mayo, bisa untuk camilan saat berbuka puasa ramadan, loh! | Foto: Wahyu Sapta.

Kapan hari saya mendapat oleh-oleh risol mayo beku yang belum digoreng. Kemudian saya menggorengnya dan anak-anak suka. Katanya enak. Saya juga ikut mencicipnya. Iya, enak juga. 

Memang sih, bukan pertama kalinya saya mencicip risol mayo. Tetapi pada saat itu risol sudah digoreng dan tinggal menyantapnya. Berbeda kali ini, yang masih hangat dan berbau harum karena baru saja diangkat dari penggorengan. Melihat ekspresi anak-anak yang begitu suka, saya jadi kepikiran untuk membuatnya sendiri.

Seperti biasa, karena kepo kemudian searching di internet mencari resepnya. Duh, sepertinya gampang nih. Bahan-bahannya juga mudah ditemukan. Terigu, mayones, keju, sosis atau diganti dengan daging asap, bisa dibeli di toko terdekat. 

Apalagi ini menjelang puasa ramadan. Risol mayo ini bisa untuk camilan pada saat berbuka. Sewaktu-waktu bisa digoreng tanpa ribet, karena bisa dipersiapkan sejak sekarang. 

Risol mayo ini bisa dibekukan dengan memasukkannya dalam wadah, kemudian disimpan di frezzer. Bisa tahan hingga satu minggu lebih loh. Jika dibutuhkan, tinggal menggorengnya saja.

Saya sih, apapun yang disukai anak-anak bakalan saya bikin untuk mereka. Apalagi cara membuatnya praktis dan tidak ribet. Selama saya bisa, ya ayo dan ternyata bisa loh. Hahaha... padahal ini adalah kali pertama saya membuatnya. Meskipun tidak ahli, lumayan lah untuk dipamerkan di sini.

Saya juga senang berbagi pengalaman, sekaligus sebagai catatan yang bisa berguna. Apabila sewaktu-waktu pengin membuatnya, tinggal membukanya. Saya juga menjadi lebih mahir karena sudah pernah mencobanya.

Yuk, bikin risol mayo!

Persiapkan terlebih dahulu bahan-bahannya agar mempermudah dalam memasaknya. Jangan lupa persiapkan juga teflon ukuran 20 cm untuk membuat kulit risol dan minyak goreng untuk menggorengnya.

Persiapkan terlebih dahulu bahan-bahannya, agar mempermudah dalam memasaknya. Foto: Wahyu Sapta.
Persiapkan terlebih dahulu bahan-bahannya, agar mempermudah dalam memasaknya. Foto: Wahyu Sapta.
Bahan-bahannya:

Bahan kulit risol:

  • 250 gram tepung terigu
  • 1 sachet susu bubuk
  • 2 butir telur
  • 1 sendok makan minyak goreng
  • 500 ml air
  • 1/2 sendok teh garam

Bahan isian:

  • 4 buah sosis yang dipotong kecil memanjang (menyesuaikan)
  • 3 butir telur rebus yang dipotong kecil (kurang lebih dibagi 8)
  • 200 gram mayones 
  • 50 gram keju cheddar parut
  • 1 sachet susu kental manis

Bahan pencelup:

  • Satu mangkok adonan bahan kulit
  • Tepung panir atau tepung roti secukupnya

Campur mayones, keju parut, dan susu kental manis hingga merata. Campuran ini untuk isian risol mayo. Foto: Wahyu Sapta.
Campur mayones, keju parut, dan susu kental manis hingga merata. Campuran ini untuk isian risol mayo. Foto: Wahyu Sapta.
Cara membuatnya:
  1. Campur semua bahan kulit. Aduk hingga tercampur rata, halus, dan tidak ada tepung yang menggerindil. Ambil adonan tersebut satu mangkok untuk bahan pencelup, sisihkan.
  2. Kemudian goreng bahan kulit dengan teflon yang sudah dioles dengan minyak goreng sedikit. Caranya dengan mengoleskan tisu yang sudah dicelup dengan minyak goreng ke dalam teflon. 
  3. Ambil bahan adonan kulit satu sendok sayur, goreng hingga matang. Tandanya jika telah matang adalah adonan itu kering dipinggirnya. Lakukan hingga adonan habis. Sisihkan.
  4. Untuk bahan isian, campur mayones, keju parut, dan susu kental manis dalam wadah hingga tercampur rata. Sisihkan.
  5. Ambil satu kulit risol, isi dengan irisan sosis, potongan telur rebus, dan bahan campuran mayones secukupnya. Lipat seperti amplop, kemudian gulung. Lakukan hingga bahan habis. 
  6. Celupkan dalam bahan pencelup dan guling-gulingkan dalam tepung panir hingga rata. Masukkan dalam wadah yang ada tutupnya. Simpan dalam lemari es kurang lebih setengah jam sebelum digoreng. Tujuannya agar tepung panir lebih menempel pada risol mayo setengah jadi. Nantinya pada saat digoreng tidak mudah rontok.
  7. Persiapkan penggorengan yang sudah diberi minyak banyak, kemudian panaskan. Goreng risol hingga kuning keemasan dengan api sedang, agar bahan isian tidak meletus akibat minyak yang terlalu panas. 
  8. Jika sudah matang, tiriskan terlebih dahulu.
  9. Siapkan piring saji. Tata risol mayo agar terlihat menarik untuk disantap.
  10. Risol mayo siap dinikmati bersama cocolan saos tomat.

Buat adonan kulit risol, campurkan semua bahan, hingga menjadi sebuah adonan yang cairnya seperti ini. Foto: Wahyu Sapta.
Buat adonan kulit risol, campurkan semua bahan, hingga menjadi sebuah adonan yang cairnya seperti ini. Foto: Wahyu Sapta.
Goreng kulit risol, lalu isi dengan bahan isian. Lipat seperti amplop dan gulung. Foto: Wahyu Sapta.
Goreng kulit risol, lalu isi dengan bahan isian. Lipat seperti amplop dan gulung. Foto: Wahyu Sapta.
Celup risol mayo dalam bahan pencelup lalu balurkan di tepung panir. Taruh dalam wadah. Simpan dalam lemari es beberapa menit, kemudian baru digoreng. Foto: Wahyu Sapta.
Celup risol mayo dalam bahan pencelup lalu balurkan di tepung panir. Taruh dalam wadah. Simpan dalam lemari es beberapa menit, kemudian baru digoreng. Foto: Wahyu Sapta.
Goreng risol mayo hingga kuning keemasan. Foto: Wahyu Sapta.
Goreng risol mayo hingga kuning keemasan. Foto: Wahyu Sapta.
Hum, bau harum risol mayo yang baru saja digoreng dan hangat, melambai-lambai minta disantap. Gigitan pertama membuat kejutan, karena lelehan isian mayones tadi lumer di mulut. 

Campuran mayones, keju, dan susu kental manis memberi rasa nano-nano. Asin, asem, manis. Sedap! Apalagi kulit mayo yang menyatu dengan tepung panir yang sudah digoreng menjadi renyah. Sosis dan telur rebusnya juga terasa enak, bercampur dalam sebuah risol mayo bikinan saya ini. Serius! Enak banget.

Sebenarnya bisa juga isian ditambah dengan selada, agar lebih segar. Tetapi karena nanti tidak semuanya digoreng, saya tidak menambahkan selada. Kalau disimpan terlalu lama kurang awet.

Taraaa... Risol mayo siap dinikmati. | Foto: Wahyu Sapta.
Taraaa... Risol mayo siap dinikmati. | Foto: Wahyu Sapta.
Eh, pada saat menyantap nikmat risol mayo, saya dikagetkan oleh anak bungsu yang tiba-tiba datang di belakang saya ikut bergabung.

"Ih, Bunda lebay deh. Cicipin risol mayo segitunya sambil menghayati. Memang enak banget ya, Bun?"

"Bangeeet...." jawab saya pendek saking menghayati. Hahaha... beneran nikmat. 

Nah, gimana? Berani mencoba? Gampang loh. Praktis dan nggak ribet. Resep tadi menjadi 20 buah risol. Tidak harus semuanya digoreng. Sebagian bisa disimpan untuk persiapan buka puasa ramadan nanti. Pada saat menjelang berbuka, tinggal menggorengnya. 

Taruh risol mayo yang belum digoreng dalam wadah tertutup, kemudian simpan dalam frezzer. Pada saat akan menggorengnya, keluarkan sebentar agar lebih lunak, baru digoreng.

Risol Mayo bisa disimpan dalam frezzer. Tahan hingga satu minggu lebih. Bisa untuk camilan saat berbuka puasa ramadan nanti. Foto: Wahyu Sapta.
Risol Mayo bisa disimpan dalam frezzer. Tahan hingga satu minggu lebih. Bisa untuk camilan saat berbuka puasa ramadan nanti. Foto: Wahyu Sapta.
Selamat mencoba, ya! Resep tadi sudah diuji coba di dapur saya.

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1442 H.

Salam dari saya, 

Wahyu Sapta.

Semarang, 11 April 2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun