Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Menepilah Sejenak Denganku

5 Juli 2018   14:47 Diperbarui: 7 Juli 2018   03:11 3499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

menaklukkanku dalam jiwamu bukan hal mudah, mereka-reka apa isi hatiku di jiwamu,

mengapa ada cinta?

sedang cinta yang ada dalam jiwamu hanyalah sebuah tebusan cintaku dalam jiwamu, namun itu tak pernah ada,

adalah sebuah kesalahan, saat kau mengira bahwa itu cinta,

aku tak pernah mencintaimu,

aku hanya mencintai diriku sendiri yang ada dalam jiwamu,

apakah ini cinta?

maka, menepilah sejenak denganku.

mereka-reka apa yang ada dalam jiwamu, apakah ada jiwaku di sana, melabuhi hati di kedalaman jiwamu.

***

Hatiku berkeping. Berantakan. Akhirnya kau membuat keputusan untuk pergi dariku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun