Mohon tunggu...
Virda NurAini
Virda NurAini Mohon Tunggu... Freelancer - Virda Nur Aini adalah gadis pemimpi yang ingin mewujudkan mimpi-mimpinya

Seorang penulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dialog Salam

10 Agustus 2020   07:26 Diperbarui: 10 Agustus 2020   15:26 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salam yang sering terabaikan adalah panggilan dari hati.


Seperti yang lalu-lalu
Kaki-kaki tergesa memandangku
Kulempar seikat salam padanya
“Assalamualaikum, kesibukan...
Masih kah kau mengingatku?”

Pagi hanya berlalu
Lantas memutar episode lalu
“Lagi?” Waktu mulai mengeluh
Sedangkan aku tetap menanti kunjungan salam yang kuterbangkan

Kulihat sekeliling
Langit masih di tempat yang sama
Namun ia enggan disebut pagi
Ah, dia tetaplah langit

Kulihat sekeliling, lagi
Kali ini waktu menghampiriku
Kusambut, seolah menagih salam yang ia pinjam
“Tidak ada padaku, waktu yang jenuh,
Tidak pada langit, yang mengaku pagi, senja, pun kadang malam,
Tidak pula pada kaki-kaki angin yang enggan menetap.”

Kulihat sekeliling, sekali lagi
Waktu semakin jenuh menatapku
Langit benar-benar sibuk mencari jati diri
Sedangkan angin tak hentinya menerbangkan salamku, entah berhenti di mana

“Waalaikumsalam warahmatullah....”
Sayup kudengar dalam dada nan debar

Gresik, 24 April 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun