Sebagai seorang mahasiswa tingkat akhir, saya pada akhirnya cukup menyesal karena selama ini saya tidak pernah memanfaatkan salah satu bentuk dari program Merdeka Belajar yang digagas oleh Kemendikbudristek. Apa saja yang saya tidak ikuti? Hampir semuanya....
Oleh sebab itu, dalam artikel ini saya akan membahas beberapa program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dapat diikuti oleh teman-teman mahasiswa.Â
Supaya teman-teman tidak sama seperti saya yang menyesal tidak berani mengikuti program-program terfavorit dari MBKM. Marilah kita semarakkan Semarak Merdeka Belajar yang digagas oleh Kemendikbudristek ini!
1. Bangkit
Program bangkit adalah program kolaborasi antara Kemendikbudristek dengan beberapa start-up, lembaga pelatihan coding, dan juga Google. Program ini ditujukkan untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul dalam bidang teknologi dan pengembangannya seperti Machine Learning, pengembangan aplikasi android, dan juga keperluan yang dapat mendukung keberlangsungan industri teknologi di Indonesia.Â
Program Bangkit sendiri sebenarnya adalah salah satu bentuk studi independen yang tergabung dalam kategori MSIB (Magang dan Studi Independen Bersertifikat). Untuk mendaftar ke dalam program bangkit, para mahasiswa dapat menuju ke link berikut ini.Â
Adapun beberapa keunggulan program ini di samping adanya improvisasi dalam kemampuan pemrograman adalah adanya sertifikat dari lembaga pelatihan resmi yang dapat dipakai dalam rangka melamar magang ataupun melamar kerja. Hal ini tentunya sangat menguntungkan secara biaya, apalagi kita tahu kalau pelatihan dari lembaga resmi kan perlu biaya yang cukup banyak.Â
2. Magang Merdeka
Magang merdeka merupakan salah satu bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang termasuk dalam kategori MSIB. Magang merdeka dapat dikatakan sebagai salah satu program yang paling digemari dan juga ditunggu-tunggu oleh semua mahasiswa dari segala program studi.Â
Bagaimana tidak? Dalam magang merdeka, teman-teman mahasiswa akan mendapatkan uang saku dari pihak kampus merdeka untuk biaya hidup. Ditambah, jikalau magang memerlukan perjalanan dengan pesawat terbang atau transportasi lainnya, biaya akomodasi perpindahan teman-teman akan sepenuhnya ditanggung.Â
Juga, teman-teman mahasiswa benar-benar dibukakan kesempatannya oleh negara untuk magang di perusahaan-perusahaan terbaik di negeri ini. Mulai dari BUMN hingga swasta, semua dapat teman-teman jajal.Â
Dan satu lagi, semua magang tersebut bersertifikat. Sehingga pastinya akan ada konversi SKS untuk kegiatan magang yang teman-teman lakukan. Sudah dapat uang, dapat pengalaman, dapat konversi SKS pula. Nikmat mana lagi yang kau dustakan?!
3. IISMA
IISMA atau Indonesia International Student Mobility Awards adalah program pertukaran pelajar ke luar negeri yang sepenuhnya dibiayai oleh negara. Program ini memungkinkan teman-teman mahasiswa untuk pergi dan menjajal suasana belajar yang lain yang mungkin tidak dapat kita temui di negara ini.Â
Program ini bisa dibilang adalah salah satu program yang paling dan sangat diminati serta diincar oleh semua mahasiswa dari seluruh Indonesia. Bagaimana tidak? Semua mahasiswa dari segala penjuru bisa memiliki kesempatan yang sama untuk pergi ke kampus-kampus terkenal di seluruh dunia.Â
Di samping itu, mereka juga bisa mengambil jurusan yang berbeda di kampus yang akan mereka tempati nantinya. Kesempatan ini tentunya adalah sebuah hal yang sangat langka dan "mahal". Oleh sebab itu, para lulusan dari IISMA bisa dibilang adalah mahasiswa yang bernilai "berbeda". Tentunya hal ini akan sangat bermanfaat untuk ke depannya.Â
Penutup
Semua daya dan upaya yang dilaksanakan oleh Kemendikbudristek dalam pengadaan Merdeka Belajar ini, tidak lain dan tidak bukan adalah upaya untuk memperbaiki pendidikan di Indonesia. Jika di zaman dahulu, bahkan para mahasiswa masih terbatasi oleh pengetahuan yang mereka dapatkan di universitas. Sekarang, mereka dapat mendapatkan ilmu yang sebebas-bebasnya dari kegiatan industri, studi independen mengenai bidang yang spesifik yang mereka minati, hingga pergi ke belahan dunia yang lainnya.Â
Sesungguhnya, semarak merdeka belajar memang perlu kita semarakkan untuk memperbaiki kualitas pengajaran dan juga kualitas SDM kita di masa depan. 2045 akan menjadi momentum kita untuk merayakan generasi emas Indonesia bersinar di kancah dunia.
