Mohon tunggu...
Vina Syayidatul Fitriya
Vina Syayidatul Fitriya Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswi IAIN Jember

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi Pendidikan Agama Islam A1

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengupas Lebih Dalam tentang Perubahan Sosial

21 Oktober 2020   09:33 Diperbarui: 21 Oktober 2020   09:49 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Assalamua'alaikum teman-teman. Bagaimana kabarnya? baik bukan. Bertemu lagi dengan saya Vina Syayidatul Fitriya. Disini saya akan sedikit membahas tentang perubahan sosial.

Yuk dibaca untuk menambah pengetahuan kalian terhadap perubahan sosial

A. Perubahan Sosial 

Apa sih perubahan sosial itu? Perubahan sosial adalah sebuah bentuk baru didalam kehidupan masyarakat yang timbul karena adanya sebuah perubahan atau pergeseran didalam unsur-unsur sosial. Ibnu Khaldun berpendapat bahwasanya perubahan sosial itu adalah perpindahan atau pergerakan masyarakat nomaden menuju masyarakat yang menetap. 

Selain Ibnu Khaldun, ada banyak para ahli lain yang mengemukakan pengertian dari perubahan sosial, antara lain: Pertama ada William F. Ogburn, Kedua yaitu Kingslay Davis, Ketiga Max Iver, Selanjutnya ada John Lewis Gillin dan John Philip Gillin dan yang terakhir ada Selo Soemarjan. Para ahli tersebut mengemkakan pendapat mereka tentang pengertian perubahan sosial yang berbeda-beda. 

Setiap orang itu pasti mengalami suatu perubahan. Karena tidak ada orang yang tidak mengalami suatu perubahan sosial itu. Namun perubahan sosial itu ada yang bersifat positif dan juga ada yang bersifat negatif. Bersifat positif maksudnya disini adalah membawa sebuah kemajuan baik bagi diri sendiri ataupun masyarakat. Sedangkan yang bersifat negatif itu yang sebaliknya, yaitu perubahan yang malah membawa sebuah kemunduran dalam diri sendiri ataupun masyarakat. 

 Manusia ini memiliki peran yang cukup penting untuk adanya sebuah perubahan sosial itu sendiri. Karena didalam diri manusia itu terdapat sifat yang tidak mudah puas terhadap apa yang telah dimilikinya dan nantinya manusia itu akan terus mencari hal-hal baru untuk mencapai sesuatu yang ia cari. 

Oleh karena itu, perubahan-peruban akan muncul seiring dengan berjalannya hal-hal tersebut. Suatu perubahan itu tidak dapat dilihat begitu saja tanpa adanya sebuah penelitian atau pengamatan. Karena banyak nya jumlah masyarakat maka apabila hanya dilihat begitu saja tidak memberikan hasil yang efektif. Dengan dilakukannya penelitian maka nantinya akan mendapatkan hasil yang efektif tentang perubahan sosial yang terjadi didalam kehidupan masyarakat. 

B. Konsep Perubahan Sosial

Setelah membahas tentang pengertian perubahan sosial, selanjutnya saya akan membahas tentang konsep dari perubahan sosial itu sendiri. 

Apa saja konsep perubahan sosial itu? Jadi konsep perubahan sosial ada tiga antara lain: Yang pertama yaitu adanya sebuah studi tentang perbedaan. Yang kedua yaitu sebuah studi dilakukan pada waktu yang berbeda. Yang ketiga atau terakhir yaitu adanya sebuah pengamatan terhadap sistem sosial yang sama. 

Setiap masyarakat itu pastinya akan mengalami yang namanya perubahan sosial. Dapat dilihat adanya sebuah perubahan yang terjadi saat ini dengan perubahan yang sudah terjadi pada masa-masa sebelumnya. Nah disana kalian pasti akan melihat beberapa perbedaan yang muncul. Baik yang bersifat cepat ataupun yang bersifat lambat. 

Hal itulah yang disebut dengan perubahan. Mungkin dari kalian bertanya-tanya apakah konsep dalam perubahan sosial itu penting? Jawabannya penting. Karena dengan adanya konsep perubahan sosial itu nantinya dapat terlihat perubahan apa saja yang ada dalam masyarakat itu atau bisa juga dapat dilihat interaksi sosial yang terjadi antar masyarakat tersebut. 

C. Teori-Teori Perubahan Sosial

Nah setelah tadi mempelajari pengertian dari perubahan sosial, lalu mempelajari konsep perubahan sosial. Sekarang saya akan membahas tentang teori-teori perubahan sosial. Perlu diketahui bahwasanya apabila didalam kehidupan masyarakat itu terjadi sebuah perubahan sosial maka hal itu adalah wajar. 

Mengapa? Karena apabila antara satu orang dengan orang yang lainnya masih terjadi sebuah interaksi maka nantinya perubahan sosial itu pun akan tetap terjadi. Adanya sebuah perubahan sosial di zaman sekarang ini juga sangat dibutuhkan. Karena dengan adanya perubahan sosial itu, masyarakat dapat menyesuaikan dengan kondisi zaman yang sekarang. Agar nantinya masyarakat itu tidak tertinggal oleh kemajuan zaman. 

 Berikut ini akan dipaparkan beberapa teori-teori perubahan sosial itu diantara yaitu: 

Teori Evolusi. Dalam teori ini berdasarkan pada sebuah perubahan yang dimana perubahan itu membutuhkan waktu yang cukup lama. Karena dalam suatu proses perubahan itu tidak langsung begitu saja melainkan ada tahap-tahap agar perubahan sosial itu dapat terwujud. Oleh karenanya teori evolusi ini identik dengan suatu perubahan yang memiliki proses yang panjang. Tokoh-tokoh yang sangat berpengaruh pada teori evolusi ini yaitu Emile Durkheim dan juga Ferdinand Tonnies.

Teori Konflik. Teori konflik ini berawal karena adanya rasa tidak senang terhadap lawannya karena adanya sebuah konflik yang terjadi. Dengan adanya konflik yang terjadi antara kelompok tersebut maka nantinya sebuah perubahan sosial itupun akan muncul. Dalam teori ini apabila suatu konflik itu tidak terjadi maka sebuah perubahan pun juga tidak akan terjadi. Demikian pula apabila suatu konflik itu terjadi secara berkelanjutan maka nantinya perubahan sosial itu juga akan berkelanjutan juga. Ada dua tokoh yang sangat berpengaruh terhadap teori konflik yaitu Ralf Dahrendorf dan juga Karl Max

Teori Fungsionalis. Setiap perubahan sosial yang muncul itu berhubungan erat dengan unsur-unsur kebudayaan yang ada didalam kehidupan masyarakat, itu tadi merupakan suatu konsep dari teori fungsionalis ini. Dalam hal ini apabila perubahan sosial itu dapat menimbulkan sebuah hal yang negatif terhadap keseimbangan masyarakat maka perubahan sosial itu akan di tolak oleh masyarakat tersebut. Namun apabila perubahan sosial itu menimbulkan hal-hal yang positif dan menimbulkan manfaat bagi masyarakat maka nantinya perubahan sosial itu akan diterima oleh masyarakat. Dalam teori fungsionalis ini ada satu tokoh yaitu William Ogburn

Teori Pitirim A. Sorokin. Ada tiga sistem kebudayaan dalam peradaban besar menurut Sorokin yaitu antara lain: kebudayaan ideasional, kebudayaan idelistis, dan juga kebudayaan sensasi.

D. Sekolah Sebagai Agen Of Change

Selanjutnya kita akan membahas tentang sekolah sebagai agen of change. Mungkin kalian bertanya-tanya apakah pendidikan itu penting? Nah jawabannya itu penting. Mengapa? Karena didalam pendidikan itu akan diajarkan tentang pendidikan moral, karakter sehingga nantinya menimbulkan suatu perubahan yang positif didalam diri kita. Selain itu pendidikan juga dapat meningkatkan kesejahteraan sosial dan juga ekonomi.

Sekolah sebagai suatu lembaga mempunyai tujuan yakni membantu mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi kehidupan yang mendatang. Dengan cara apa? Yaitu dengan cara mengembangkan bakat yang telah oleh peserta didik tersebut. Sehingga nantinya menjadikan peserta didik itu memiliki kualitas dan juga norma-norma yang sesuai dalam kehidupan bermasyarakat. 

Selain itu dengan pendidikan peserta didik itu bisa menjadi agen of change dilingkungan mereka. Dengan berbekal pengetahuan yang ia dapatkan nantinya pengetahuan tersebut dapat diterapkan dalam lingkungannya, sehingga membuat sebuah perubahan baik di masyarakat. 

Nah itu tadi ya sedikit penjelasan dari saya mengenai apa itu perubahan sosial? Bagaimana konsep perubahan sosial? Teori-teori perubahan sosial dan yang terakhir yaitu sekolah sebagai agen of change

Semoga membantu dan juga bermanfaat ya 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun