Mohon tunggu...
Vannya Azzahra
Vannya Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

pernah bekerja sama dengan media dan juga membantu membuat press release di sebuah instansi pada saat magang

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ketahui dan Pahami 4 Tipe Luka Inner Child yang Sering Terjadi, Apakah Kamu Pernah Mengalaminya?

7 Maret 2024   15:03 Diperbarui: 7 Maret 2024   15:20 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Freepik.com

Kesadaran terhadap luka ini dapat membantu seseorang untuk memahami pola-pola tersebut dan bekerja menuju penyembuhan, mungkin melalui dukungan psikologis, terapi, atau upaya pribadi dalam membangun hubungan yang sehat dan kokoh.

  1. Trust Wound

Luka inner child tipe "trust wound" berkaitan dengan kurangnya kepercayaan atau pengkhianatan yang dialami dalam hubungan dekat selama masa kecil. Ini dapat muncul ketika seseorang mengalami pengkhianatan dan ketidaksetiaan dari orang-orang yang seharusnya dapat dipercayai, seperti orang tua, saudara, atau teman dekat. Misalnya, seorang anak yang berulang kali disakiti oleh orang yang seharusnya melindungi dan mempercayainya mungkin mengembangkan "trust wound."

Dampak dari luka ini dapat termanifestasi dalam hubungan dewasa, di mana seseorang mungkin sulit untuk mempercayai orang lain, selalu mencari tanda-tanda pengkhianatan, atau bahkan mungkin menolak untuk membuka diri secara emosional. 

Penting untuk menyadari dan memahami luka ini agar dapat bekerja menuju penyembuhan. Proses penyembuhan dapat melibatkan pembentukan kembali pola pikir seputar kepercayaan, membangun batasan yang sehat, dan mungkin mencari bantuan profesional untuk mendukung perjalanan penyembuhan tersebut.

  1. Neglect wound

Luka inner child tipe "neglect wound" terjadi ketika seorang anak mengalami kurangnya perhatian, dukungan, atau kasih sayang yang cukup dari orang tua atau caregiver selama masa pertumbuhan. 

Situasi di mana anak merasa ditinggalkan atau diabaikan secara emosional dapat menyebabkan "neglect wound" ini. Misalnya, orang tua yang sibuk bekerja terus-menerus dan tidak memberikan perhatian yang cukup kepada anak mereka bisa menyebabkan luka ini.

Efek dari luka ini dapat mencakup perasaan tidak berharga, kurangnya rasa percaya diri, dan kesulitan dalam membentuk hubungan yang sehat. Seseorang yang mengalami "neglect wound" mungkin mengembangkan kebutuhan konstan akan validasi dari orang lain dan kesulitan untuk mengatasi perasaan kesepian. 

Proses penyembuhan melibatkan pengakuan bahwa luka ini ada, bekerja untuk meningkatkan rasa nilai diri, dan belajar memberikan perhatian dan kasih sayang pada diri sendiri. Bantuan profesional juga dapat menjadi bagian integral dari proses penyembuhan ini.

Mengenali dan memahami tipe luka inner child dapat menjadi langkah awal yang penting dalam perjalanan menuju penyembuhan diri. Menyadari dampak emosional dari masa kecil membuka peluang untuk memperbaiki hubungan dengan diri sendiri dan orang lain. 

Proses penyembuhan memerlukan kesabaran dan komitmen, tetapi hasilnya dapat membawa kebahagiaan dan kesehatan mental yang lebih baik. Segera bergerak menuju pertumbuhan pribadi dan kesejahteraan emosional dengan memahami dan menyembuhkan luka inner child.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun