Sehingga dalam perenungan singkat ini, lagi-lagi sebagai Manusia yang diciptakan dengan keterbatasa. Saya hanya senantiasa berdoa, kedamaian yang bersemayam dalam hati nurani siapapun dia, mampu menciptakan segala sendi kehidupan yang meinciptakan dunia lebih baik lagi, mulai dari diri sendiri, keluarga, bangsa dan Negara, hingga lingkup Dunia. Namun semuanya saya kembalikan pada Khendak sang halik, Allah yang Esa, yang senantiasa berperan dalam kehidupan kita umat manusia, dari hari demi hari.
Salam Damai Natal bagi semuanya. Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!