Mohon tunggu...
R.A. Vita Astuti
R.A. Vita Astuti Mohon Tunggu... Dosen - IG @v4vita | @ravita.nat | @svasti.lakshmi

Edukator dan penulis #uajy

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Komplikasi

10 Mei 2022   22:16 Diperbarui: 10 Mei 2022   22:19 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kuda Sumba oleh Fadhil Abhimantra, dari Unsplash.com

"Oke, Os, aku mengantuk sekali. Besok pagi harus ke pengadilan di kota. Bossku minta aku mempelajari sesuatu di sana, ambil dokumen juga. Jadi besok sorean mungkin aku baru ke lokasi syutingmu," Lea beranjak dari kursinya.

Osa sangat sadar, Lea sudah berubah. Biasanya dia yang menghentikan pembicaraan karena dijemput atau ditelpon Iva. Ini Lea yang ingin lekas pergi. 

"Are you okay?" tanya Osa ingin memastikan. Dia menemukan Lea menghindari kontak mata dengannya.

"Aku telpon besok pagi sebelum ke kota," kata Lea tersenyum dan menatap Osa sekilas. Dia tidak menunggu jawaban cowok itu, langsung berjalan ke tangga menuju kamarnya.

Osa hanya tercenung menatap punggung Lea dan hatinya teriris ketika sekejap melihat Lea menundukkan kepala ketika berjalan. Seseorang itu sangat mempengaruhi emosi Lea. 

+

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun