Mohon tunggu...
Untung Sudrajad
Untung Sudrajad Mohon Tunggu... Freelancer

Hobi membaca artikel Ekonomi dan Politik, Novel, Cerpen dan Puisi

Selanjutnya

Tutup

Seni

Anjani Sekar Arum: Menjaga Napas Batik, Menghidupkan Jiwa Bantengan

6 Oktober 2025   07:34 Diperbarui: 6 Oktober 2025   07:34 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Batik Bantengan (Sumber:Instagram:@anjanibatikgaleri )

Batik Bantengan mengajarkan kita bahwa setiap helai kain bisa menyimpan lebih dari sekedar motif. Batik juga menyimpan doa, cerita leluhur, sekaligus harapan untuk masa depan.

Kini pertanyaannya adalah apa yang bisa kita lakukan?
Apakah cukup hanya membeli batik khas daerah ketika ada pameran? Atau maukah kita ikut mendukung anak-anak muda yang berjuang melestarikan tradisi?

Seperti yang dikatakan Anjani, "Bantengan itu warisan nenek moyang kita, dan kita memiliki kewajiban untuk melestarikannya."
Mungkin kita tidak semua bisa membatik. Namun kita bisa ikut menjaga, mengenakan, menceritakan, dan bangga dengan budaya sendiri. Karena tradisi hanya akan hidup jika ada yang terus merawatnya.

Referensi:

Kreasi Anjani Sekar Arum Jaga Seni Batik dan Tradisi Bantengan Melalui Motif Ikoniknya

https://www.goodnewsfromindonesia.id/2025/09/02/kreasi-anjani-sekar-arum-jaga-seni-batik-dan-tradisi-bantengan-melalui-motif-ikoniknya

Batik Bantengan: Perjuangan Anjani Sekar Arum dalam Melestarikan Seni dan Pemberdayaan Masyarakat

https://www.gubukinspirasi.id/2024/10/batik-bantengan-perjuangan-anjani-sekar.html

Mengenal Anjani Sekar Arum dan Usaha Pelestarian Batik Bantengan

https://kumparan.com/kumparannews/mengenal-anjani-sekar-arum-dan-usaha-pelestarian-batik-bantengan-1r4q4BgnIrm/full

Anjani Sekar Arum Melestarikan Batik Banteng Agung yang Ikonik Khas Kota Batu
https://malanghits.pikiran-rakyat.com/tokoh/pr-3488763448/anjani-sekar-arum-melestarikan-batik-banteng-agung-yang-ikonik-khas-kota-batu?page=all

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun