Dr Poppy mengatakan bahwa bekal akreditasi unggul di S1 dan banyaknya peluang calon mahasiswa itulah yang membuat S2 Ilmu Komunikasi ini dibuka dengan kualitas yang unggul pula.
"Setelah menimbang berbagai komponen dan persyaratan pembukaan Prodi, tidak banyak revisi yang kami terima dari pengajuan yang pertama, Alhamdulillah," jelasnya.
Dalam membuka Prodi baru ini, kata Dr Poppy, Umsida telah menyiapkan berbagai fasilitas, yang utama adalah Sumber Daya Manusianya.
"Jadi dosen-dosen nanti yang mengajar adalah mereka yang memang sudah doktor. Itu jadi salah satu syarat utama sebagai bentuk komitmen atas kualitas," tutur Dr Poppy.
Selain itu, imbuhnya, dosen Ikom juga sudah banyak yang sudah menjadi Lektor Kepala sehingga secara kemampuan profesionalnya juga tidak diragukan lagi.
Umsida juga sudah menyiapkan ruang kelas dan ruang lain untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa di S2 yang nyaman.Â
"Kami juga menyediakan e-learning untuk memfasilitasi metode belajar," tambahnya.
Keunggulan Prodi S2 Ilmu Komunikasi Umsida
Dr Poppy mengatakan bahwa kelebihan dari Prodi S2 ilmu komunikasi ini merupakan terusan dari penciri yang ada di S1.
Jadi Prodi ini nantinya akan berfokus pada bidang PR dan new media dengan tingkatan yang lebih dalam dan lebih analitis.
Kekhususan S2 Ilmu Komunikasi Umsida di bidang PR dan New Media ditunjukkan dengan beberapa mata kuliah seperti Cyber PR, Cyber Law dan Digital Society.Â