Mohon tunggu...
Ummi Hannif Fitri
Ummi Hannif Fitri Mohon Tunggu... Mahasiswa UIN Jakarta

Mahasiswa UIN Jakarta // FDIKOM // Pengembangan Masyarakat Islam

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Menggunakan THR Lebaran dengan Bijak; Dimulai dengan Berinvestasi dibanding Belanja

2 Mei 2025   15:37 Diperbarui: 2 Mei 2025   15:37 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Moment Lebaran sering kali identik dengan kebahagiaan, selain sebagai moment untuk berkumpul dengan keluarga, Lebaran sering kali menjadi kesempatan dalam menunggu Tunjangan Hari Raya (THR). Tak jarang THR sering dijadikan kesempatan untuk memenuhi berbagai kebutuhan menjelang Idul Fitri. Mulai dari membeli pakaian trendy hingga menyiapkan makanan khas Lebaran. Namun di balik semangat konsumsi ini, terdapat satu langkah cerdas yang patut dipertimbangkan yaitu mengalokasikan sebagian dana THR untuk berinvestasi. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk berinvestasi agar dana yang dimiliki dapat berkembang secara optimal. Berapa persen ideal dari THR yang baik dialokasikan untuk investasi?  

Tidak harus mengalokasikan seluruh dana untuk berinvestasi, cukup berinvestasi 20-30% persen dari jumlah THR yang dipunya. Sisanya bisa digunakan untuk berbagai keperluan lainnya yang masih dalam batas wajar. Kuncinya adalah menjaga keseimbangan, tidak terlalu menahan diri, tetapi juga tidak menghabiskan tanpa perencanaan.  Berikut beberapa jenis investasi yang bisa dipertimbangkan; saham, potensi untuk jangka panjang tanpa memiliki resko yang lebih tinggi. Emas, investasi yang stabil dan bisa menjadi pelindung nilai terhadap inflasi. Deposito atau obligasi pemerintah, pilihan aman dengan resiko rendah dan keuntungan tetap. 

Hari Raya Idul Fitri merupakan momen ideal dalam berbagi kebahagiaan dan berkumpul bersama orang tercinta. Namun, dalam mengelola THR untuk investasi mencerminkan sikap bijak dan perencanaan finansial jangka panjang. Dengan begitu, kita tidak hanya menikmati kesenangan sesaat, tapi juga sedang menyiapkan fondasi keuangan yang lebih stabil di masa mendatang. Sebelum menghabiskan THR untuk belanja konsumtif, baiknya boleh ditanyakan terhadap diri sendiri apakah dana bisa dimanfaatkan lebih produktif melalui investasi?

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun