Sebagian besar dari kita mungkin menghabiskan THR untuk konsumsi. Tapi sebagai generasi muda ekonomi syariah, mari mulai membiasakan diri membentuk aset. Nabung emas syariah adalah langkah sederhana namun strategis.
Bayangkan jika setiap Ramadan kita sisihkan THR untuk emas. Beberapa tahun ke depan, kita punya aset riil yang bisa jadi modal usaha halal atau dana darurat. Ini sejalan dengan nilai hikmah dalam ekonomi Islam: mengelola harta dengan bijak untuk keberlangsungan hidup.
Ramadan & Lebaran: Waktu Emas Menata Keuangan
Ramadan bukan sekadar ibadah spiritual, tapi juga momen refleksi finansial. Nikmati THR boleh, tapi sisihkan untuk masa depan. Simpan dalam bentuk yang terjaga nilainya, dengan cara halal dan aman.
Karena emas bukan hanya benda berkilau, tapi simbol ketenangan finansial. Dan lewat Pegadaian Syariah, kita bisa menabung emas dengan prinsip yang sejalan dengan ilmu Ekonomi Islam.
Dari Mahasiswa Ekonomi Islam, untuk Masa Depan yang Halal dan Aman
Lebaran ini, saya mulai langkah kecil. Ilmu ekonomi syariah tak sekadar teori, tapi amalan hidup. Saya ingin masa depan lebih baik, dengan cara halal, bijak, dan berkah.
Buat kamu yang juga mahasiswa Ekonomi Islam, ini saatnya kita jadi teladan. Yuk, gerakin Emas Syariah-mu, bantu finansialmu.
Karena masa depan tak harus ditunggu. Cukup disiapkan, mulai dari Ramadan ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI