Mohon tunggu...
Ulil Hidayati
Ulil Hidayati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Strategi Komunikasi Kebijakan dalam Pengelolaan Bank Sampah di Srayan Makarya Purwokerto

17 April 2024   09:20 Diperbarui: 17 April 2024   16:35 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kegiatan door to door, Penyuluhan di kelurahan dan RW, Pemasangan poster dan banner, Penyebaran brosur dan pamflet, Artikel di media massa , Seminar dan workshop 

2. Partisipasi

 Partisipasi masyarakat sangat penting bagi keberhasilan pengelolaan bank sampah. Berikut beberapa strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat seperti:

Keterlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan: Masyarakat dapat mengambil keputusan terkait pengelolaan bank sampah, seperti pemilihan pengurus, penetapan aturan dan perencanaan kegiatan 

 Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk ikut serta dalam program bank sampah: Masyarakat dapat terlibat dalam beragam kegiatan yang diselenggarakan oleh bank sampah, seperti pemilahan sampah, penyetoran sampah, dan pengolahan sampah.

 Memberikan penghargaan kepada masyarakat yang aktif dalam bank sampah: Penghargaan ini diberikan untuk meningkatkan motivasi masyarakat dalam berpartisipasi, penghargaan dapat diberikan dalam bentuk sertifikat, hadiah, atau uang tunai.

3.  Insentif 

Insentif dapat menjadi motivator yang efektif untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan bank sampah. Contoh insentif yang dapat diberikan: 

 Nilai ekonomis sampah: Masyarakat dapat diberikan nilai ekonomis untuk sampah yang mereka setorkan ke bank sampah. Nilai ekonomis tersebut dapat berupa uang tunai, poin, atau voucher yang dapat ditukarkan dengan barang dan jasa.

 Diskon atau subsidi untuk produk ramah lingkungan: Masyarakat yang aktif dalam kegiatan pengelolaan bank sampah dapat menerima diskon atau subsidi untuk produk ramah lingkungan seperti pupuk organik, kompos, dan tas belanja kain.

 Pelatihan dan Pengembangan: Masyarakat dapat menjalani pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan mereka dalam mengelola sampah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun