Demikian pula semesta mengembang atau CMBR bukan fakta empirik kejadian penciptaan sesungguhnya tapi fakta yang dibuat untuk menyusun dugaan tentang awal mula alam semesta
.......
Artikel ke 3
TEORI "MENTAH" DAN TEORI "JADI"
Bila kita mendengar istilah "teori" dalam sains kita harus faham ada 2 makna teori yang berbeda yang saya istilahkan "teori mentah dan teori yag sudah jadi" (istilah bikinan sendiri),Ini tidak lain supaya tidak tumpang tindih pengertiannya,Dan tidak memandang semua yang dilabeli teori seolah "sama rata"
1.Teori mentah-konsep teori ilmiah atau teori formal
Yang saya maksud teori mentah adalah konsep teori yang dibuat secara formal dalam sains,Atau biasa disebut sebagai "scientifik teori" atau "teori ilmiah"-konsep ilmiah yang di buat dengan menerapkan sejumlah langkah atau metode ilmiah tertentu yang bisa disebut sangat ketat. Langkah langkah ilmiah tersebut dibuat ketat supaya dapat menghasilkan simpulan,rumusan atau minimal hipotesa-prediksi yang se baik mungkin dalam artian se ilmiah atau se terukur mungkin
Konsep teori ilmiah dibuat manusia dalam sains itu untuk kepentingan menyelidiki berbagai obyek yang dijadikan bahasan oleh sains atau yang mau diselidiki oleh sains yang biasanya sulit juga untuk kita batasi,Karena sifat manusia itu selalu ingin mengetahui apapun
Tambahan ; Konsep teori sains ini hanya dapat diterapkan untuk obyek serta persoalan fisika-bukan obyek-persoalan metafisika.Jadi jangan mencoba membawanya ke ranah persoalan metafisika
2.Teori jadi-Teori ber label obyek
Yang saya maksud teori jadi adalah konsep teori ilmiah yang sudah di praktekkan pada obyek obyek tertentu dan sudah dinamai berdasar obyek bahasan atau obyek yang di observasi. Misal sudah bernama teori bigbang ketika manusia menggunakannya untuk membahas asal usul alam,sudah bernama teori evolusi,teori atom,teori kuantum dlsb
Nah masalah yang kemudian muncul adalah ; Kita tahu standar pembuatan teori dalam sains formalnya itu memakai metode ilmiah yang sangat ketat tapi sains kan berhadapan dengan beragam obyek yang tidak sama,Istilahnya ada obyek sulit (diamati) bahkan ada yang tak bisa diamati peristiwa aslinya (seperti penciptaan semesta),Dan ada obyek mudah (diamati) seperti mengamati benda yg bisa dibawa ke lab.