Mohon tunggu...
Tu Yuda
Tu Yuda Mohon Tunggu... Petani - Belajar adalah sebuah proses perjalanan

ijinkan saya untuk belajar dan jangan lupa dipandu demi kebaikan bersama

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Teknik Dasar Mendongeng bagi Pemula

23 Juli 2022   16:09 Diperbarui: 23 Juli 2022   16:11 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : sasint / 224 images / pixabay. com

Teknik Dasar Mendongeng Bagi Pemula

Mendongeng merupakan sebuah aktivitas yang menyenangkan, itu menurut saya. Mengapa demikian, lewat sebuah dongeng kita dapat mencurahkan ekspresi berdasarkan alur dongeng yang kita bawakan.

Apalagi mendongeng untuk anak- anak SD. Bagi saya itu adalah hal yang menarik sekaligus menantang. Berhadapan dengan anak- anak tentunya akan semakin seru, apabila dongeng yang kita sampaikan mampu menarik perhatian mereka.

Sebagai seorang pendongeng, tentunya kita wajib mengetahui trik bagaimana agar anak- anak mau, dan tertarik untuk mendengarkan. Di samping itu, bangkitnya interaksi di tengah- tengah mendongeng, sudah pasti memberikan keseruan tersendiri.

Bisa jadi sebuah dongeng yang menarik tidak hanya akan menggugah anak- anak untuk sekedar menyimak, melainkan akan ada celoteh tanya seketika dan pendongeng hendaknya telah mempersiapkan segala pendukung , guna terjalin komunikasi yang baik.

Lalu, apa yang bisa kita lakukan, utamanya sebagai pendongeng pemula agar dapat menarik perhatian sekaligus mampu memberikan pembelajaran lewat sebuah dongeng.

 Kita simak tips berikut :

Paling dasar tentunya kita akan menyiapkan sebuah cerita. Tanpa adanya persiapan untuk memilih cerita yang bagus, maka akan semakin susah membawakan suasana yang baik saat mendongeng.

Memilih cerita yang tepat, merupakan hal wajib agar anak- anak semakin bersemangat untuk mendengarkan. Atau paling tidak kita telah menyiapkan beberapa cerita yang dapat ditawarkan kepada mereka sebelum mendongeng.

Tunjukkan buku atau teks dalam aplikasi yang berisi ilustrasi sebagai strategi menarik minat mereka dalam mengikuti aktivitas ini.

 Jika sudah, maka membawakan cerita atau dongeng akan kita gunakan trik berikut :

Karena kita masih dalam tahap pemula, menghafal dongeng bukan pilihan yang tepat ya sahabat. 

Sebab, alih- alih menghafal takutnya materi yang dibawakan justru jauh dari tujuan semestinya. Hal ini bisa disebabkan beragam faktor diantaranya demam panggung yang bersamaan dengan turunnya kepercayaan diri.

Mendongeng sambil membaca, tentu bukan sebuah persoalan. Akan semakin hidup suasana jika masing- masing anak juga membawa buku yang sama dengan apa yang kita baca.

 Dengan demikian 2 fungsi secara langsung akan diperoleh oleh anak, yaitu mendengarkan sambil membaca.

Selanjutnya adalah ekspresi, ini penting dilakukan agar suasana dongeng semakin hidup. Utamanya soal penekanan dialog karakter dalam dongeng. 

Tentu tidak mungkin membawakan dongeng tanpa adanya ekspresi atau bahkan ngebut menceritakan, sehingga anak menjadi bosan dan kecewa.


Apakah alat bantu perlu disiapkan ?


Trik ini cukup bagus untuk dilakukan, dengan membawa alat bantu seperti boneka,  ditambah olah suara yang menjiwai, sudah pasti suasana semakin hidup. Alat bantu bisa jadi menambah keingin tahuan anak- anak terhadap tokoh dongeng yang kita ceritakan.

Mendongeng memang bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan, namun jika adanya kemauan dan usaha guna berbagi pengetahuan dengan kemasan yang menarik seperti mendongeng, setidaknya imajinasi anak- anak akan semakin meningkat, termasuk lewat pesan moral yang disampaikan sebuah dongeng, dapat berpengaruh pada mental serta moral yang baik untuk mereka.

Semoga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun