Mohon tunggu...
Tri Budhi Sastrio
Tri Budhi Sastrio Mohon Tunggu... Administrasi - Scriptores ad Deum glorificamus

SENANTIASA CUMA-CUMA LAKSANA KARUNIA BAPA

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Hosabi versi Kasidi 6 - The Older The Better

17 Mei 2024   09:08 Diperbarui: 17 Mei 2024   09:14 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://collections.vam.ac.uk/item/O81349/italian-women-in-a-vineyard-oil-painting-schrader-julius-friedrich

Hosabi versi Kasidi 6 - The Older the Better

 Tuhan banyak menggunakan anggur dalam SabdaNya, bahkan mukjizat pertama yang dibuatNya adalah mengubah air menjadi anggur premium.

'Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya.'

Sabda Tuhan pembuka ini jelas menunjukkan betapa Tuhan itu beda dengan Bapa. Tuhan adalah pokok anggur sedangkan BapaNya adalah pemilik semua pokok anggur. Lalu kita siapa dan di mana? Kita adalah ranting pohon anggur tempat anggur berbuah. Bisakah ranting ini berbuah jika dipotong dan dipisahkan dari pokoknya? Kata Tuhan ya tidak bisa. Sesederhana itu, meskipun dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, ranting ternyata bisa dipotong dan dipisahkan dari pokoknya, dan tetap berbuah. Hanya saja sejatinya tetap ada pokok anggur yang memasok makanan yang diperlukan untuk menghasilkan buah. Pokok anggur yang tidak konvensional, pokok anggur yang tidak kasat mata tetapi tetap bisa melaksanakan tugas dan fungsinya.

Singkat kata, konvensional atau modern, ranting anggur tidak bisa berbuah jika sama sekali terputus dari pokoknya. Begitu juga dengan kita. Tidak bisa berbuah jika terpisah dari Tuhan.


Yang repot adalah ternyata ranting yang lebat berbuah semakin dirawat oleh pemilik kebun sedangkan yang tidak berbuah ya dipotong dan dibuang. Ranting tidak bisa apa-apa jika terpisah sama sekali dari pokoknya. Begitu juga dengan kita jika sama sekali terpisah dari Tuhan dan SabdaNya.

Sederhana dan jelas, bukan, analogi ini? Ya, kata Kasidi. Bapa dan Tuhan beda, ranting dan pokok anggur juga beda walau satu pohon. (sda/tbs-17052024-hvk6)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun