Mohon tunggu...
Toto Endargo
Toto Endargo Mohon Tunggu... Peminat Budaya

Catatan dan Pembelajaran Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Rara Mundhi Gadis Onje: Duri dalam Daging Istana Kartasura

7 Juli 2025   20:00 Diperbarui: 28 Agustus 2025   17:38 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Baca juga: Legenda dari Tepian Sungai Klawing

Penutup

Rara Mundhi tetaplah gadis Onje, walau sesungguhnya memiliki garis darah bangsawan Pajang, ia tetaplah wanita yang sopan, lugu, dan santun. Ia tak pernah berniat meruntuhkan rumah tangga siapa pun. Namun keindahan dan kesederhanaannya justru menjadi bumerang ketika seorang raja lemah iman menjadikannya kambing hitam dari kerakusannya sendiri.

Rara Mundhi hanyalah korban dari nafsu seorang raja dan dendam seorang mertua. Sejarah mencatatnya sebagai duri dalam daging Kartasura, meski sebenarnya ia hanyalah bunga desa yang dipetik secara paksa --- dan layu jauh sebelum waktunya.

Rara Mundhi, gadis Onje yang lembut, hanyalah bayang-bayang luka di istana Kartasura. Bukan ia yang menusuk, melainkan takdir yang menggoreskan pisau. ===

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun