Mohon tunggu...
Topeng
Topeng Mohon Tunggu... -

Seorang Pria Bertopeng, suka berteman dan cinta damai....\r\nsalam tertawa bahagia ... hahahahahahahahahahahahahahaha...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Saweran KPK

1 Juli 2012   05:20 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:23 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bung!
Saweran itu, adalah suara kami...

Suara yang kian serak
Untuk mereka yang berwajah sengak..
Mata, penuh katarak..
Bertelinga, tapi pekak..
Di negeri yang banyak manusia congkak

Kami teriak..
Karena muak!

Serak..
Sengak....
Muak..

Wajah wajah...tanpa dosa..
Menipu... tanpa pernah ragu..
Mulut mulut...pandai berkelit kata...
Berdalih... bersilat lidah..

Berbalut busana...
Tahta kuasa.. laksana sang raja..
Berhias uang..
Bergelimang.... penuh kemewahan...
Menebar pesona...
Peduli .. pada mereka yang lemah...

Atas nama rakyat..
Disebut setiap saat...

Serak..
Sengak....
Muak..

Ujung ujungnya...
Heh..!
Mereka jarah harta negara..
Berulang kali..
Untuk terus berkuasa...
Selamanya

Bung!
Saweran itu, adalah suara kami...

Pada KPK..
Kami sisakan percaya
Pada KPK..
Kami titipkan harap

Kebenaran itu..
Belum lenyap

Hahahahahahahahahahahahahahahahahahahahhahaha....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun