Mohon tunggu...
Teman Seperjuangan
Teman Seperjuangan Mohon Tunggu... -

Seorang penulis yang ingin berbagi artikel seputar informasi dan kebutuhan karyawan

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Gaji Belum Pernah Naik? Ini Peraturan Kenaikan Gaji di Indonesia

7 Mei 2019   11:06 Diperbarui: 7 Mei 2019   11:06 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.moneysmart.id 

Siapa sih gak ada yang mau naik gaji?

Pastinya setiap karyawan mendambakan naik gaji. Namun terkadang tidak semua perusahaan memberikan kenaikan upah secara berkala untuk pekerjanya.

Bahkan ada beberapa perusahaan yang tidak pernah memberikan kenaikan gaji secara berkala untuk karyawannya meski karyawan tersebut berprestasi dan sudah lama mengabdi.

Lalu, sebenarnya ada tidak sih peraturan yang mengatur tentang kenaikan upah secara berkala?

Dalam UU ketenagakerjaan memang tidak dijelaskan tentang berapa persentase kenaikan gaji atau upah pekerja.

Namun dalam pasal 92 UU ketenagakerjaan dijelaskan jika pengusaha sebaiknya melakukan peninjauan upah secara berkala dengan memperhatikan kemampuan perusahaan dan produktivitas.  Peninjauan upah ini dilakukan dengan memperhatikan golongan jabatan, masa kerja, pendidikan dan kompetensi.

Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 7 Tahun 2013 tentang Upah Minimum ("Permenaker 7/2013") juga mengatur bahwa besaran kenaikan upah di perusahaan yang upah minimumnya telah mencapai kebutuhan hidup layak atau lebih, ditetapkan secara bipartit di perusahaan masing-masing.

Namun ada beberapa perusahaan yang menaikkan gaji karyawan dengan mempertimbangkan hal-hal berikut ini:

- Memiliki prestasi kerja yang baik
- Adanya kenaikan jabatan di mana beban kerja lebih tinggi dibandingkan pekerjaan sebelumnya.
- Telah bekerja dalam waktu yang lama.

Selain itu alangkah baiknya pengusaha juga menerapkan kenaikan gaji atau upah sesuai dengan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang berlaku.

Artikel ini sudah pernah diterbitkan di woke.id

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun