Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Olahraga Harus Disertai Hati yang Damai

2 Maret 2024   20:11 Diperbarui: 3 Maret 2024   03:52 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Agar Manfaatnya Maksimal 

Melakukan olahraga dengan perasaan terpaksa tidak ada manfaatnya. Malahan hanya akan memicu naiknya tensi. Karena itu perlu dijalani dengan suasana hati yang santai dan gembira 

Tidak perlu searching ke google. Karena setiap orang dapat merasakan pada diri sendiri. 

Contoh sederhana, dalam suasana banjak beban pikiran dan suasana hati yang galau, kita sama sekali tidak dapat menikmati olahraga jalan kaki dengan santai 

Bila berjalan kaki dengan pikiran terbeban,maka tubuh kita akan terpengaruh. Jalan dengan punggung membungkuk dan dengan langkah berat.

Sehabia olahraga jalan kaki bukannya merasa segar, malahan jadi semakin lesu dan murung.

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Sebaliknya bils kita menikmati jalan kaki dipagi hari maka langkah menjadi ringan

Dalam bahasa sederhana adalah postur tubuh akan mengikuti suasana hati kita.

Hal ini kami pelajari karena sudah mengikuti latihan RBA yakni Rahasia Berjalan Alami sebanyak 53 Kali. Sehingga sudah memahami bahwa yang dimaksudkan dengan Rahasia Berjalan Alami adalah prinsip dasar sewaktu olahraga jalan kakl

Rileks

Santai.

Jarak antara kedua kami sejajar dengan bahue

Jalan dengan punggung lurus

Buanglah semua beban pikiran

nikmati pemandangan alam 

Jangan tergesa gesa

Kami bersyukur kepada Tuhan karena kami tinggal sekitar dua ratus meter dari pantai Burns Beach. Sehingga kapan waktu saja kami berdua dapat ke pantai 

Dengan olahraga jalan kaki setiap hari kami berdua sehat lahir bathin hingga menua

Hidup sehat lahir bathin bukan hanya sebatas untuk diri pribadi melainkan merupakan ungkapan rasa kasih sayang terhadap anak mantu cucu serta cicit cicit. 

Karena kalau kita sskit maka anak mantu cucu akan ikut menderita. Dengan merawat kesehatan diri hingga menua, sekaligus merupakan rasa syukur kepada Tuhan atas karunia hidup yang kita terima. 

Dan tak kurang penting adalah bila kita sehat lahir bathin, anak mantu cucu serta cicit cicit dapat menikmati hidup m mereka secara maksimal. Kalau kita sakit, walaupun maka akan jadi beban bagj anak cucu untuk merawat diri kita.

Semoga cuplikan pengalaman hidup pribadi ini,ada manfaatnya bagi orang lain.

Terima kasih untuk kunjungannya 

Tjiptadinata Effendi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun