Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Bagaimana Kami Merawat Cinta agar Awet hingga Sama-sama Menua

8 November 2021   20:24 Diperbarui: 8 November 2021   20:38 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri

Setiap Malam Kami Berdoa Sambil Berpegangan Tangan

Bagi kami berdua, berdoa sambil berpegangan tangan bukan hanya saat di gereja, tapi juga dirumah saat jelang tidur dan kami berdoa bersama sama. Terasa doa kami seakan mengental dan menjadi satu. 

Hal ini kami lakukan sejak baru menikah hingga sudah jadi Makco dan Kongco. Kalau ada hal yang mengganjal, kami saling memaafkan sebelum mulai berdoa. Karena berdoa dengan hati yang jengkel tak ada gunanya karena hanya merupakan seremonial saja, tapi tidak menyentuh hati.

Dokpri
Dokpri
Sentuhan fisik adalah salah satu dari lima bahasa cinta yang dikembangkan oleh pakar hubungan Dr. Gary Chapman. Orang dengan bahasa cinta ini merasa dicintai dan sering mengungkapkan cintanya  melalui sentuhan fisik dengan pasangannya. Berpegangan tangan adalah cara sederhana yang tersedia untuk menunjukkan kepada pasangan bahwa kita  mencintai dirinya dengan setulus hati.

Siapa yang lebih dulu mulai,tidak ada masalah. Sambil duduk ditepi pantai dan memandangi indahnya pesona alam.sambil saling menggengam tangan, sungguh menghadirkan kebahagiaan tak terhingga.

Jadi, bahasa cinta itu tidak perlu rumit rumit. Bahkan tanpa berkata apapun sambil duduk saling mengenggam tangan, energi cinta sudah saling mengalir dan menyatu. 

Mengapa harus malu? Kan yang digenggam tangan pasangan hidup kita sendiri.\?  Kami sudah membuktikannya selama 56 tahun. 

ket.foto: semua foto dokumentasi pribadi

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun