Mohon tunggu...
Tjatra
Tjatra Mohon Tunggu... Sedang Menulis........

Sedang Menulis

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

LDII dan BTN Syariah Jalin Kerja Sama Perkuat Ekonomi Umat

14 September 2025   14:35 Diperbarui: 14 September 2025   14:35 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pertemuan antara pengurus DPP LDII dan pimpinan BTN Syariah di Kantor DPP LDII, Jakarta, Jumat (13/9) (Dok.Lines/Pribadi)

Jakarta, 14 September 2025 --- DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menerima kunjungan Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah di Kantor DPP LDII, Jakarta, pada Jumat (13/9). Pertemuan tersebut menjadi langkah strategis dalam membangun sinergi penguatan ekonomi syariah dan peningkatan literasi keuangan umat.

Kepala Departemen Syariah Banking Division BTN, Slamet Wahyudi, menyatakan tujuan silaturahim ini adalah memperkuat peran lembaga keuangan syariah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi umat.

"Salah satu misi BTN Syariah adalah memajukan ekonomi umat Islam. Kami ingin membantu masyarakat, termasuk warga LDII, dalam literasi keuangan syariah agar kebutuhan ekonomi keluarga muslim di Indonesia bisa terpenuhi dengan baik," ujar Slamet Wahyudi.

Menanggapi hal itu, Ketua DPP LDII Bidang Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat, Ardito Bhinadi, menyambut baik tawaran kerja sama BTN Syariah.

"Setiap upaya untuk mengembangkan ekosistem ekonomi syariah akan kami terima dengan baik. Karena memperkuat ekonomi syariah tidak bisa hanya dilakukan oleh satu atau dua lembaga, melainkan perlu kerja sama dari semua pihak," jelas Ardito.

Ardito juga menegaskan pentingnya literasi keuangan syariah agar warga LDII dan masyarakat luas tidak terjebak dalam praktik transaksi yang tidak sesuai syariat.

"Banyak masyarakat sudah melakukan transaksi, tetapi belum memiliki literasi yang memadai. Hal itu bisa menyebabkan masyarakat terjebak dalam transaksi spekulatif yang tidak sesuai prinsip syariah," tambahnya.

Pertemuan tersebut ditutup dengan kesepakatan untuk membahas lebih lanjut produk dan program BTN Syariah sebelum ditawarkan kepada warga LDII. BTN Syariah juga berkomitmen memastikan setiap produk mendapatkan fatwa kesesuaian syariah sebelum disosialisasikan.

Langkah ini diharapkan menjadi tonggak kolaborasi strategis antara lembaga keuangan syariah dan ormas Islam dalam membangun kemandirian ekonomi umat serta memperkuat literasi keuangan berbasis syariah di Indonesia.

Ekonomi yang kuat lahir dari literasi yang tepat, dan literasi yang berlandaskan syariah akan membawa umat menuju keberkahan dan kemandirian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun