Mohon tunggu...
Tirza Marshanda
Tirza Marshanda Mohon Tunggu... Freelancer - /

Tidak ada manusia yang sempurna, koreksi diri dan evaluasi Jadilah terang untuk membawa damai

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tips Awal Menjadi Pemimpin yang Baik

7 Desember 2022   09:43 Diperbarui: 7 Desember 2022   09:52 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Terkadang kita salah mengartikan makna dari leadership bukan? Lalu apa sih, sebenarnya leadership itu?

Sutrisno (2014 : 213) mengungkapkan bahwa kepemimpinan adalah suatu proses kegiatan seseorang untuk menggerakkan orang lain dengan memimpin, membimbing, memengaruhi orang lain, untuk melakukan sesuatu agar dicapai hasil yang diharapkan.

Nah, menjadi seorang pemimpin yang memiliki sikap kepemimpinan yang baik itu tidaklah mudah. Apalagi jika ada orang banyak didalam suatu wadah tersebut, pasti kita akan kesulitan untuk mengkoordinirnya apabila kita tidak tahu cara yang tepat dalam mengatur wadah tersebut.

Berikut tips yang dapat Saya sampaikan untuk menjadi pemimpin dengan sikap kepemimpinan yang benar :

1. Menghargai setiap proses, bukan berfokus pada hasil saja.

Karena pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa merasakan apa yang dirasakan oleh setiap anggota/yang ada dibawahnya. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa menghargai setiap proses yang dilakukan, jika hanya berfokus pada hasil maka uangpun bisa membelinya. Namun dengan menghargai proses, setiap pengalaman dan cerita yang dilalui tidak bisa digantikan dengan apapun.

2. Selalu siap untuk menerima kritikan.

Mengapa harus demikian? Karena menjadi pemimpin tentunya bukan diri sendiri yang menilai, melainkan orang lain. Apa yang kita anggap benar belum tentu benar untuk orang lain. Maka dari itu, pentingnya suatu kritikan yang membangun adalah untuk mengevaluasi

3. Selalu rendah hati.
Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang tidak pernah mau untuk menyombongkan diri. Karena sombong adalah awal dari kehancuran dari seseorang. Maka dari itu, sangat penting bagi pemimpin untuk bisa memiliki sifat rendah hati.

4. Bisa mengontrol diri dan menjaga hati
Tantangan terbesar menjadi pemimpin sebenarnya berasal dari diri sendiri. Disaat berani menahan diri, maka disitu pula seorang pemimpin tidak akan jatuh dalam lobang kegagalan. Namun, menahan diri tidaklah mudah. Kita harus membiasakan diri mulai dari hal-hal kecil.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun