Hari ini, aku ingin sekali menulis tentang isi hatiku. Isi hatiku yang akhir-akhir ini sangat bergemuruh. Bukan tentang topik kekinian pada anak muda...bukan tentang penelitian ilmiah....bukan tentang ilmu statistik yang saat ini terhebat....tetapi isi hati saya tentang "siapa yang berkuasa atas Indonesia".
Ingin aku share berita-berita yang bersifat provokatif, tetapi aku pikirkan kembali.....tidak
Ingin aku share berita-berita negatif tentang sebelah tetapi aku pikirkan kembali....tidak
Ingin aku share tentang bagaimana mayorita semakin ganas menekan minoritas tetapi aku pikirkan kembali...tidak
Ingin aku merinci tindakan-tindakan anarkis yang sudah dilakukan terhadap gereja-gereja di Indonesia tetapi aku pikirkan kembali.....tidak
Ingin aku sampaikan kepada banyak orang betapa sensitifnya .....seperti daun putri malu...tapi ah sudahlah
Ingin kusampaikan betapa berlebihannya mereka memperlakukan satu orang itu demi kepentingan satu golongan....tapi ah sudahlah
Ingin kusampaikan kepada banyak orang..betapa pendeknya sumur kesabaranmu...tapi ah sudahlah
Jari-jariku sudah menuliskan banyak pemikiran di atas selembar kertas di Ms.Word tetapi aku urung. Kulihat kembali betapa sudah banyaknya berita tentang itu semua. Ada satu perasaan di dalam hati saya yang sangat sedih akan keadaan bangsa Indonesia sekarang ini. Tetapi biarlah....
Bukankah kondisi ini ada dalam kontrol tangan Tuhan yang Maha Kuasa? Bukankah jika Dia sudah bertindak dan memutuskan tidak ada yang akan menggugat? Adakah yang mampu? Di dalam Alkitab dijelaskan, umatNya adalah yang terkecil tetapi Allah memilihnya? Siapa yang berani menggugat pilihan dan keputusan Allah?
Akhirnya, kuhapus tulisan-tulisan yang sudah rapi di atas kertas putih ini. Satu per satu tombol del menghapus pikiran singkatku. Yes! Saya urung menulis.
