*Teori yang Terkait: Teori pertukaran, yang melihat perilaku sebagai hasil dari penyesuaian terhadap lingkungan sosial.
5.Fungsi dan Peran Sosiologi
*Fungsi Sosiologi
Fungsi sosiologi sangat penting, terutama berkaitan dengan penelitian, pengolahan data, dan perencanaan kebijakan yang menyangkut kepentingan masyarakat. Fungsi sosiologi bagi masyarakat adalah sebagai berikut:
1.Untuk pembangunan.
Sosiologi berfungsi untuk memberikan data sosial yang diperlukan pada tahap perencanaan, pelaksanaan, maupun penilaian pembangunan. Pada tahap perencanaan, hal yang harus diperhatikan adalah kebutuhan sosial. Pada tahap pelaksanaan, hal yang harus dilihat adalah kekuatan sosial masyarakat serta proses perubahan sosial. Sementara itu. Pada tahap penilaian, hal yang harus dilakukan adalah analisis terhadap dampak sosial pembangunan.
2.Untuk penelitian.
Dengan penelitian, akan diperoleh suatu rencana penyelesaian masalah sosial yang baik. Di negara yang sedang berkembang, peran sosiolog sangat dibutuhkan Berdasarkan data yang dihasilkan dari penelitian sosiologis, para pengambil keputusan dapat menyusun rencana penyelesaian suatu masalah sosial. Contohnya adalah cara untuk mencegah kenakalan remaja dan mengatasi masalah pengangguran.
3.Untuk advokasi kebijakan.
Sosiologi berfungsi sebagai basis data dan sumber berlangsungnya. Advokasi kebijakan dalam isu-isu publik, seperti pemberdayaan masyarakat marjinal (kelas buruh, petani, dan nelayan) atau konflik horizontal di masyarakat. Dalam pengambilan kebijakan dari berbagai instansi, baik pemerintah maupun swasta, peran sosiologi sangat dibutuhkan karena dapat memberikan data yang akurat sebagai bahan pertimbangan kebijakan.
*Peran Sosiologi.