Mohon tunggu...
Tika Ambarsari
Tika Ambarsari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

ENJOYYY!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Artikel Utama

Nyindir Cuma Berani di Media Sosial? Udah Gak Zaman!

19 November 2020   14:29 Diperbarui: 21 November 2020   17:45 1031
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi kesal karena media sosial. (sumber: pixabay.com/ijmaki)

Media sosial? Pasti sudah tak asing lagi mendengar kata itu. Media sosial memang menjadi ruang bagi semua orang untuk bersuara dan menyampaikan pendapat. 

Tapi kadang hal tersebut bisa menjadi boomerang bagi kita dan bahkan menjadi ajang saling menjatuhkan. Misalnya dengan kebiasaan menyindir. Padahal, menyindir seseorang di media sosial itu merupakan tanda bahwa kita belum dewasa, Kok bisa? Yuk simak penjelasan berikut!

Semakin hari, pengguna media sosial semakin banyak. Mulai dari anak kecil sampai kakek nenek pun mulai aktif menggunakannya. Dari media sosial kamu bisa mendapatkan banyak manfaat. 

Kamu bisa mendapatkan teman baru, pengalaman baru bahkan juga musuh baru. Yup bener banget! Kamu bisa dapat musuh baru kalau kamu nggak berhati-hati didalamnya. 

Tanpa kamu sadari, postingan yang kamu bagikan di media sosial kalau mengandung unsur sindiran didalamnya bisa saja tujuanmu itu salah sasaran dan malah menimbulkan perpecahan. Berikut beberapa efek dari kebiasaan menyindir di media sosial!

Memancing orang lain untuk mengetahui permasalahanmu. Dengan memposting sindiran, secara tidak langsung orang lain akan kepo dan mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. 

Dan kepada siapa sindiran tersebut tertuju. Alhasil bukannya rencanamu berhasil tetapi kamu malah kebanjiran pertanyaan dari orang awam yang tidak tahu apa-apa.

Orang lain akan ilfeel kepada kamu. Ketika kamu membuat status atau membuat postingan berbau sindiran, itu akan menjatuhkan image mu di mata orang lain dan malah menganggap kamu itu tidak dewasa. Kenapa bisa gitu? 

Bisa dong, mana ada orang dewasa yang bersikap seperti anak kecil begitu? Tanpa kamu sadari, apa yang kamu posting di media sosial itu mencerminkan kepribadianmu di mata orang lain. Sehingga kebanyakan orang bukannya simpati sama kamu tapi malah ilfeel denganmu

Bukan solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah. Menyindir seseorang di dunia maya sama sekali nggak menyelesaikan masalah lho. Justru malah sebaliknya, bukannya membuat orang yang dituju itu sadar tapi malah menimbulkan perpecahan. Orang yang tak tahu apa-apa pun malah tersinggung dan image mu bakal jatuh. Nggak mau kan?

Hidup menjadi tidak tenang. Percaya deh, dengan kebiasaan menyindir pasti kamu merasa gelisah. Setiap jam bahkan setiap menit kamu selalu mengecek apakah sindiran tersebut udah dilihat oleh sasaran atau belum. Nggak tenang banget kan? Apalagi kalau sasaranmu udah liat dan eh ternyata doi nggak sadar. Wah makin sebel dag dig dug deh rasanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun