Mohon tunggu...
Tiara Nabila Nur Wibawanti
Tiara Nabila Nur Wibawanti Mohon Tunggu... Mahasiswa

Seorang mahasiswa ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Transformasi Digitalisasi: Dampak dan Tantangan Pada UMKM dan Pola Konsumsi Masyarakat

14 Mei 2025   00:58 Diperbarui: 14 Mei 2025   00:58 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Disparitas Akses terhadap Konsumen Digital
Tidak semua masyarakat memiliki akses digital yang sama terhadap produk dan jasa digital. Masyarakat yang berpenghasilan rendah, lansia, atau yang tinggal di daerah tertinggal sering kali kesulitan mengakses layanan digital, karena keterbatasan akses internet dan literasi terhadap produk digital.

2. Meningkatnya Pola Konsumsi Masyarakat yang berlebihan dalam berbelanja sesuai keinginan atau kebutuhan secara online dan tergoda oleh diskon, flash sale, atau iklan personalisasi yang menyebabkan pengeluaran keuangan tidak terkendali. Hal ini jika terus-menerus dilakukan, maka dapat memperburuk kondisi keuangan rumah tangga jika tidak disertai edukasi keuangan digital.

3. Keamanan dan Privasi Data
Peningkatan kegiatan digital juga membawa risiko terkait keamanan dan privasi data, seperti kasus penipuan online, pencurian data pribadi, dan penyalahgunaan informasi menjadi perhatian serius. Masyarakat perlu diberikan edukasi tentang keamanan digital dan pelaku usaha harus memastikan sistem mereka aman dari ancaman tersebut.

Kesimpulan

Pandemi Covid-19 telah menjadi pendorong utama dalam percepatan digitalisasi ekonomi di Indonesia. Pelaku UMKM terpaksa bertransformasi ke sistem digital untuk bertahan hidup, sementara masyarakat mulai mengadopsi pola konsumsi baru yang berbasis online. Digitalisasi memberikan dampak positif terhadap pelaku UMKM, berupa efisiensi operasional, perluasan pasar, inklusi keuangan, serta transparansi dan akuntabilitas. Sementara, pada pola konsumsi masyarakat memberikan dampak positif, yaitu perubahan preferensi masyarakat dari konsumsi konvensional ke konsumsi digital dan meningkatnya penggunaan dompet digital.

Namun, digitalisasi juga membawa suatu tantangan terhadap pelaku UMKM dan pola konsumsi masyarakat, seperti kesenjangan akses teknologi, rendahnya literasi digital, keterbatasan modal, serta keamanan dan privasi data. Oleh karena itu, diperlukan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan. Pemerintah perlu memperluas akses infrastruktur digital, memberikan pelatihan literasi digital bagi UMKM, serta memperkuat perlindungan konsumen dan pelaku usaha dalam lingkup digital. Selain itu, pelaku UMKM juga harus terus beradaptasi, berinovasi, dan membangun kapabilitas digital agar mampu bersaing di era ekonomi digital pasca pandemi Covid-19.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun