Kuliah Tidak Membuat Kamu Jadi Kaya

Kuliahku di bidang hukum, tetapi karirku di bidang multifinance yang notabene lebih identik dengan bidang studi ilmu ekonomi atau bisnis.

Sejumlah survey dan penelitian pernah dilakukan untuk mengukur tingkat mismatch pekerjaan dengan bidang pendidikan  di Indonesia. Hasilnya sekitar 63% pekerja mengalami mismatch karir.

infigrafis mismatch pekerjaan googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-712092287234656005-411');});

Angka yang tergolong tinggi, dengan kata lain 6 dari 10 pekerja ternyata bekerja tidak sesuai dengan pendidikannya. 

Memang pada umumnya orang-orang yang bekerja tidak sesuai dengan bidang studi mungkin memiliki potensi risiko dalam kehidupan karir seperti dibawah ini.

1. Merasa tidak nyaman dengan pekerjaaan.
2. Merasa tidak cinta dengan pekerjaaan.
3. Mudah mengalami kejenuhan dalam bekerja.
4. Mengalami "career stuck" atau macet karir.
5. Menjadi karyawan yang kurang produktif.

Tetapi hal tersebut mempunyai tingkat relativitas yang luas. Artinya bukan berarti bidang pekerjaan yang tidak sesuai dengan bidang pendidikan kemudian menjadi penyebab seseorang "pasti" gagal dalam berkarir.

Menurutku ada beberapa komponen yang harus kamu perhatikan ketika akan memilih bidang pekerjaan.

1. Sesuaikan dengan minat dan bakat.

iluistrasi berinteraksi

Tiap orang pastinya memiliki minat dan bakat yang berbeda-beda. Namun dapat dikelompokkan kedalam beberapa kategori agar kamu mudah memilihnya. Berikut contoh-contohnya.

- Bidang Pekerjaan minim interaksi. Artinya kamu akan bekerja di lingkungan yang tidak terlalu banyak melakukan interaksi dengan orang lain.