Mohon tunggu...
Thamrin Dahlan
Thamrin Dahlan Mohon Tunggu... Guru - Saya seorang Purnawirawan Polri. Saat ini aktif memberikan kuliah. Profesi Jurnalis, Penulis produktif telah menerbitkan 24 buku. Organisasi ILUNI Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

Mott Menulis Sharing, connecting on rainbow. Pena Sehat Pena Kawan Pena Saran

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jangan Lagi Ada Pertanyaan Prabowo Subianto Shalat Jum'at Dimana

16 Februari 2019   16:53 Diperbarui: 16 Februari 2019   18:54 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Sumber dokumentasi : detik.com

Gaduh soal Prabowo berniat shalat Jum'at di Masjid Kauman Semarang reda dengan sendirinya. Itulah perilaku politik dalam negeri menjelang Pilpres 2019. Sesuatu yang seharusnya tidak perlu dipermasalahkan terkadang dicari cari celah bagaimana untuk  menghujat, menjatuhkan dan mempeributkan.

Seperti diberitakan detik.com Semarang Capres Prabowo Subianto menunaikan salat Jumat di Masjid Agung Semarang atau Masjid Kauman. Prabowo mengenakan baju koko warna putih dengan peci warna hitam. Pantauan detikcom, Jumat (15/2/2019), Prabowo tiba di Masjid Agung Semarang, Bangunharjo, Semarang, sekitar pukul 11.50 WIB.

Begitu tiba, Prabowo tak masuk lewat pintu utama masjid. Prabowo memilih memasuki lewat pintu samping Masjid Agung Semarang. Padahal warga dan jemaah masjid telah menunggu kedatangannya di depan masjid.

Di dalam masjid, kedatangan Prabowo pun disambut antusias jemaah. Tak sedikit warga yang berdiri untuk mengabadikan atau sekadar melihat capres nomor urut 02 itu. Prabowo duduk di saf paling depan. Mulanya Prabowo memilih berbaur dengan warga dengan duduk di saf tengah. Namun pihak masjid kemudian memintanya pindah di saf paling depan.

Ternyata setelah Shalat Jum'at usai pada waktunya maka permasalahan hilang dengan sendirinya. Kini jangan di cari cari lagi sesuatu yang bisa di goreng terkait gerakan Prabowo dan Sandiaga Uno (PADI).  Paslon Nomor 2 sangat berhati hati dan serius mematuhi rambu rambu kampanye ketika berada di area public.

PADI  paham,  kapan waktu, tempat dan acara dimana kampanye dapat diselenggarakan.  Dengan demikian ablsolute  terhindar dari tegoran Bawaslu. Hanya  saja para pihak peseteru  mencari cari atau dengan kata lain berharap ada pelanggaran menjelang  Pilpres 17 April 2019.

Inilah salah satu ibadah yang tidak memerlukan surat undangan agar hadir sebagaimana apabila akan dilaksanakan tabligh akbar misalnya.  Shalat Jumat merupakan kewajiban umat Islam yang telah baligh,  Pengurus Masjid tidak perlu pula mengingatkan melalui media social karena bagi umat islam Shalat Jum'at adalah ibadah sesuai perintah Allah SWT.

 ....Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum'at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allh dan tinggalkanlah jual beli, yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui..... [al-Jumu'ah/62:9].

Bukankah sepekan sekali pada hari Jum'at (waktu shalat Dzhuhur)  diperintahkan mendengarkan khotbah dan shalat 2 rakaat.  Prosesi ini sudah didawamkan Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Sepekan sekali umat berhimpun guna mendengarkan pesan pesan keagamaan yang pada intinya agar meningkatkan Iman dan Taqwa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun