Mohon tunggu...
Marjono Eswe
Marjono Eswe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Ketik Biasa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis Bercahayalah!

Selanjutnya

Tutup

Sosok Artikel Utama

Wedhatama dan "Balon" Kita

17 Juni 2020   12:26 Diperbarui: 18 Juni 2020   15:58 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wedhatama telah membentangkan perspektif yang harus dimaknai sebagai upaya simbol spirit explory, dreams dan discovery. Di aras lain juga menjadi simbol keberanian setiap balon kepala daerah untuk melihat diri (otokritik) atas kekurangan dirinya.

Spanduk doa Douglas McArthur, di tengah perang pasifik pun terekam kuat di sini, sekarang ini ..."Tuhanku, jadikanlah anakku seorang yang cukup kuat mengetahui kelemahan dirinya. Berani menghadapi kala ia takut. Yang bangga dan tidak runduk dalam kekalahan yang tulus. Serta rendah hati dan penyantun dalam kemenangan..." Inilah kontemplasi kita. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun