Mohon tunggu...
Teguh Kwatno
Teguh Kwatno Mohon Tunggu... Pendidik

Pecinta kopi, obrolan hangat, dan perjalanan hidup yang sederhana tapi penuh makna

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Keceriaan Belajar Berawal dari Senyum Guru

24 September 2025   10:47 Diperbarui: 24 September 2025   10:47 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dari penerimaan inilah lahir rasa percaya. Murid merasa berharga, merasa dihargai, dan akhirnya berani membuka diri. Bukankah inti pendidikan adalah menumbuhkan manusia agar percaya pada potensi dirinya?

Keteladanan yang Menular

Menariknya, senyum guru tidak berhenti pada murid. Senyum itu menular. Murid yang terbiasa disapa dengan senyum akan belajar menyapa teman dengan senyum. Mereka tumbuh menjadi pribadi yang ramah, ringan hati, dan penuh keceriaan.

Lebih jauh lagi, senyum guru adalah teladan. Murid belajar bukan hanya dari kata-kata, tetapi juga dari sikap sehari-hari gurunya. Maka ketika guru tersenyum dalam lelahnya, murid belajar arti kesabaran. Ketika guru tersenyum dalam menghadapi kesulitan, murid belajar arti keteguhan.

Tentu, menjadi guru bukan perkara mudah. Ada saat-saat ketika energi habis, kesabaran terkuras, bahkan hati terasa ingin menyerah. Tetapi mungkin, di tengah semua itu, senyum sederhana yang kita berikan bisa menjadi penyelamat bagi seorang anak. Bisa jadi, itu adalah satu-satunya senyum tulus yang ia lihat hari itu.

Maka, marilah kita renungkan. Betapa besar dampak hal kecil yang sering kita lupakan. Senyum guru tidak hanya membuat kelas ceria, tetapi juga menanamkan harapan. Ia adalah doa yang tidak terucap, doa agar murid-murid tumbuh dalam kebahagiaan, dalam cinta pada ilmu, dan dalam keyakinan bahwa dunia ini indah untuk dijalani.

Keceriaan belajar memang tidak datang begitu saja. Ia perlu dihidupkan, dibangun, dan dijaga. Dan semua itu bisa berawal dari satu hal sederhana: senyum guru.

Senyum yang menenangkan, menguatkan, dan memberi harapan. Senyum yang bukan hanya mengubah suasana belajar, tetapi juga mengubah cara anak-anak memandang hidup.

Maka, tersenyumlah. Karena dari senyum guru, lahir keceriaan belajar yang akan membekas seumur hidup dalam hati para murid.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun